Alooo guys, maaf ya updatenya lama terus. aku lagi ga ada ide soalnya.
Oiya sebisa mungkin bacanya abis buka puasa aja, yaaa.
HAPPY READING!
***
Satu hal yang benar-benar Dela muak adalah cowo yang kasar sama cewe. seperti, yang Dela rasakan sekarang.
"SIALAN!" Kelvin meninju tembok yang ada di dekat Dela.
Gadis itu memejamkan matanya takut. tubuhnya bergetar, ia berusaha menahan air matanya agar tidak jatuh.
"K-kak.. salah aku apa?" tanya Dela lirih.
Kelvin mencekram pipi Dela, ia mendekatkan wajahnya sampai tidak ada jarak di antara mereka.
"Gue peringatin sama lo. jangan pernah deket-deket sama cowo lain!" ucapnya tajam.
"Aku cuma ngobrol doang, kak." Dela memberanikan diri untuk membantah ucapan cowo yang ada di depannya.
"Bangsat! lo denger apa yang gue omongin tadi kan?! JANGAN DEKET-DEKET MESKIPUN ITU CUMA NGOBROL, ANJING!!" Kelvin menendang meja yang ada di dalam kelas.
Mereka sedang berada di kelas Dela, karena bel pulang sudah berbunyi sepuluh menit yang lalu. yang, artinya sekolah sudah benar-benar sepi.
Dela sangat takut dengan keadaan seperti ini, di mana ia tidak bisa meminta tolong dengan siapapun.
"Ikut gue sekarang." Kelvin menarik tangan Dela dengan kasar, sampai gadis itu kesulitan dalam berjalan.
Sesampainya mereka di parkiran. Kelvin mendorong Dela dengan tidak berperasaan, untuk masuk ke dalam mobil.
Dela menangis sesegukan."Aku gak mau.. tolong buka pintunya!"
Gadis itu terus menggedor-gedor pintu mobil agar terbuka.
Kelvin menulikan kupingnya, ia meninggalkan pekarangan sekolah dengan kecepatan tinggi. Kelvin akan membawa gadisnya untuk di beri hukuman.
'Sialan! lo buat gue gila, Dela!'
"Kak, pelanin mobilnya," pinta Dela dengan wajah yang berlinang air mata.
"Diem, anjing!" Kelvin mencekram stir mobilnya.
'Mama.. Dela takut.' batin gadis itu, sambil meremas ujung roknya.
Sampailah mereka di gedung apartemen yang mewah. Kelvin membuka pintu mobilnya, lalu menyeret Dela secara paksa.
"Aku gak mau kak, lepas!" Dela terus memberontak.
Pintu lift terbuka, ia berjalan sambil menarik Dela sampai menuju pintu apartemen.
Kelvin menekan tombol passwoard apartemennya, ia membuka pintu dengan tergesa-gesa lalu mendorong Dela agar masuk ke dalam.
Brak!
Cowok itu menutup pintu dengan kasar. perlahan Kelvin berjalan kearah Dela, ia melihat wajah gadis itu yang ketakutan, dengan air mata yang terus mengalir membasahi pipi mulusnya.
Dela mundur, ia menggeleng takut. gadis itu terjatuh di atas sofa.
"Kak.. aku mohon, aku mau pulang."
Kelvin terkekeh sinis, ia menindih tubuh Dela yang bergetar ketakutan.
"Gak segampang itu, sayang. lo harus nerima hukuman dan peraturan yang gue buat hari ini dan seterusnya."
Gila! cowo yang di hadapannya ini benar-benar tidak waras. ia ingin terbebas, bukan malah terjebak dengan cowo gila ini.
"Ka-"
KAMU SEDANG MEMBACA
KELVIN (NEW VERSION)
Teen Fiction(FOLLOW DULU SEBELUM BACA) Kelvin Argantara, laki-laki arogan, emosian, keras kepala, dan tidak takut apapun Dela Anggraini gadis cantik yang selalu menjadi inceran Kelvin. gadis itu selalu menolak karena menurut Dela, Kelvin adalah laki-laki palin...