Cute cat and Handsome owner✓

Akhirnya ngewe juga

Typo?? Maap🙏🏻

Haruto menidurkan tubuh Junkyu di kasur empuk miliknya dengan perlahan. Junkyu masih menggeliat tak nyaman, tubuhnya panas sekali

"Daddy" Ucapnya lirih

Haruto menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Junkyu menghirup aroma manis di tubuh yang lebih muda

"Mmhhh" Junkyu mendesah ketika pantatnya di remas lagi oleh Haruto. Entah kenapa tapi Junkyu merasakan nikmat dari itu

Haruto membuka hoodie yang di pakai Junkyu untuk menutupi tubuhnya. Hanya itu saja kain yang menempel di tubuh si manis

Membuat Haruto tanpa repot repot melepaa pakaian berlapis lapis. Junkyu mendesis ketika hawa dingin menusuk kulit nya, hanya sedikit karna lebih dominan hawa panas yang mendera tubuhnya

Pria Watanabe itu mencium Junkyu hingga oksigen keduanya menipis. Perlahan ciuman itu menurun hingga leher meninggalkan tanda yang di buat Haruto. Menyesap, menjilat dan menggigit kulit seputih susu tersebut. Erangan keluar dari mulut si manis

Ciuman nya turun hingga kedada mulus Junkyu. Ia meraup puting kanan berwarna pink kemerahan milik Junkyu. Sedangkan tangannya bermain main dengan puting yang satu nya

Yang di lakukan Junkyu hanya mendesah tanpa memberontak. Lagi pula ia tidak tahu apa yang Haruto lakukan dengan tubunya

"Ngghh daddy lagihh" Ujar Junkyu, kedua tangannya menekan kepala Haruto agar menyesap putingnya lebih dalam lagi

Haruto tentu merasa senang mendengar itu. Penisnya di dalam sana sudah menegang sempurna karna desahan dan lenguhan yang di keluarkan Junkyu

Pria tampan itu mencium perut Junkyu tidak lupa meninggalkan tanda disana sebanyak mungkin. Lalu di lihat nya lah penis mungil milik Junkyu yang sudah memerah meminta di manjakan

Gemas. Hanya itu yang Haruto ucapkan di dalam hati

Njir, titid aja di gemesin sama dia

Tangannya perlahan memegang penis kecil itu dengan dua jari. Mengurutnya pelan hingga Junkyu mendesah keras karna perbuatannya

"Nikmat hm?" Tanya Haruto, jemarinya tidak berhenti mengurut alat vital tersebut

Junkyu menangis karna rasa nikmat yang mendera tubuhnya. Ia hanya mengangguk bodoh dengan desahan yang keluar terus menerus

Haruto menghentikan perbuatannya. Ia mendekatkan wajahnya ke arah penis milik si manis. Ia memasukan penis kecil itu kedalam mulutnya

Dengan perlahan ia memaju mundurkan kepalanya. Mulutnya menyedot penis mungil itu dengan kuat

"Ahhh! Daddy hiks mmhh" Desanya

Kedua paha Junkyu menjepit kepala Haruto yang berada di antara kaki si pemuda

"Pipishh dadhh hhh"

Haruto semakin mempercepat gerakannya dan tak lama kemudian Junkyu mengeluarkan cairan putih itu

Junkyu mengatur napasnya yang tersenggal senggal. Kepala nya pening. Tubuhnya semakin panas karna perlakuan Haruto dengan tubuhnya

Si manis menggigit jari telunjuk nya menatap Haruto di bawah sana

Haruto sendiri membuka kaki Junkyu agar mengangkang. Wajah Junkyu memerah seperti tomat

Pria tampan itu memasukan dua jarinya kedalam mulut, ia mengemutnya hingga basah

Sekiranya sudah basah Haruto melepaskan kuluman jarinya "Sedikit perih, tahan ya" Ujar nya

Sebenarnya Haruto sudah tidak tahan dengan pemandangan di depannya. Junkyu yang mengangkang, pipinya yang memerah, matanya yang satu dan jadinya yang sedang di gigit oleh sang empunya