Alkavero (SELESAI) ✔️

|32| why?

sudah ke 2 kalinya dia harus LDR bersama Vero, pria itu sudah satu Minggu berada di negara kelahirannya, yaitu Tiongkok

Vero harus menyelesaikan pekerjaannya Disana, Tapi entahlah saat mengantarkan Vero ke bandara dia merasakan perasaannya yg tiba-tiba Tidak enak, entah apa yg membuat nya tidak ikhlas melepas Vero pergi

Dan sekarang wanita itu tengah duduk menikmati angin malam, perasaannya tidak enak sejak tadi, Vero pun tak menerima panggilan telponnya

"Mas Vero kemana ya?" Gumam Wanita itu

Di usia kandungannya yg sudah memasuki usia 4 bulan, rasanya gilsha sering sekali ngidam tapi hari ini kenapa perutnya sering merasa keram

"Kamu kangen ya sama papi kamu?" Ucap gilsha sembari mengelus perut nya yg sedikit membuncit

Wanita itu masuk kedalam lalu merebahkan diri nya di ranjang, Semoga saja rada paniknya ini bisa hilang saat bangun besok

Keesokan harinya, gilsha yg Tengah membereskan apartemen nya terkejut karena tiba-tiba ada yg membuka pintu nya

Wanita itu sudah berburuk sangka, Gilsha kira ada orang jahat yg masuk, wanita itu menutup matanya sembari merapalkan doa

Dengan tiba-tiba orang yg baru datang itu memeluk Gilsha  dan melumat bibir wanita itu, gilsha terkejut lalu membuka matanya, dia membelalak saat melihat Vero yg datang

"Mashmmh" Vero membawa gilsha kedalam kamar

Pria itu dengan perlahan membaringkan tubuh gilsha, gilsha merasa ada yg aneh dengan suaminya itu, tapi dia tetap diam dan menikmati permainan dari Vero

"Sha" lirih Vero

Pria itu menatap gilsha, tak terasa air matanya menetes membuat gilsha tercengang"ada apa mas?" Tanya Gilsha

Vero menggeleng lalu melumat lagi bibir mungil Gilsha"maaf"

****

"Mas?" Gilsha memegang pundak Vero

Vero menoleh lalu menatap kembali jalanan"ada masalah? Cerita dong sama aku" ucap gilsha

"Gak ada"balas Vero datar

Gilsha menghela nafasnya"oke"

Gilsha masuk kedalam, dia memperhatikan Vero dari jauh. Pria itu serasa beda saat kembali dari China, apa perkerjaan nya ada masalah?

"Dia Kenapa?" Gumam Wanita itu

Sore harinya, gilsha merasa jika perutnya sangat sakit. Dia memegang mangkuk itu dengan erat, tangan satu laginya memegang perut

"Akhh" ringis gilsha

Vero yg barusaja kembali dari luar langsung panik ketika melihat gilsha meringis kesakitan"sha, kenapa?" Tanya Vero panik

"S-sakit mas" lirih gilsha

Vero menggendong gilsha ala bridal style, Pria itu berjalan dengan cepat pergi ke parkiran, dia harus membawa gilsha ke rumah Sakit, Takut terjadi apa-apa pada Istrinya

Sesampainya di rumah sakit, gilsha langsung di periksa oleh dokter, Vero menggigit bibir bawahnya. Dia berharap jika Gilsha baik-baik saja

Tak lama dokter keluar"gimana keadaan istri dan anak saya dok? " Tanya Vero

"Mereka baik-baik aja, tapi jangan buat istri anda stres atau berlebihan fikiran. Itu sebabnya istri anda mengalami pendarahan ringan" Vero memejamkan matanya