Chapter 3

4.5K 395 69
                                    

Deg

pertama kali yang jungkook lihat adalah pemuda yang duduk dikursi kebesaran miliknya, dilihat dari jarak pandang jungkook yang masih terbilang jauh sudah dapat di pastikan jika pemuda itu adalah targetnya

Bermodalkan ingatan nya ketika sedang mencari informasi mengeni pria itu, dan mengenai ketampanannya media masih kurang menggambarkannya karna yang jungkook lihat adalah defenisi sempurna

Mata tajam dengan bola mata berwarna coklat, hidung mancung yang diyakini nya jika berciuman pasti akan mengenai wajahnya, bibir tebal dan jangan lupakan rahang sempurnanya yang seakan menggambarkan dominan sejati

Aura yang dikeluarkannya begitu berbeda apalagi ditambah parfum citrus dan mint yang semakin menegaskan ke wibawanya, mata mereke bertubrukan dan jungkook hanya berdiam diri bak patung yang dipajang ketika mata hazel milik pria itu serasa mengintimidasi mata rusanya

"Siapa kamu" dua kalimat yang di lontarkan oleh Suara husky itu membuat jantungnya serasa dicabut paksa, jika kalian ingin tahu saat ini lidah jungkook kerasa keluh dan tidak bisa digerakkan

Menutup pintu dan masuk kedalam dengan mengumpulkan keberanian yang selama ini melekat pada dirinya

"A-aku" ucapnya terbata, dan jungkook merutuki mulutnya yang bergetar dan lidahnya yang tidak bisa di gerakkan karna tatapan pria itu

"Apa yang kau lakukan disini" tanyanya sekali lagi dan jungkook masih terdiam dengan bodohnya

"Aku ingin memintamu menjadi sugar daddy ku" ucapnya lancar sambil menutup mata karna demi Tuhan ia tidak ingin melihat respon pria itu

Taehyung yang mendengarnya hampir tak percaya dengan apa yang dikatakan bocah Dihadapannya yang sedikit aneh menurutnya

Kalian juga mungkin akan sepemikiran dengan taehyung jika berada diposisinya, ketika kalian didatangi oleh orang yang baru saja di temui lalu meminta menjadi sugar daddy, terdengar aneh bukan

Taehyung bangkit dari duduknya nan mendekat kearah pemuda ber sweater soft grey itu yang kelihatanya sedikit ketakutan, terlihat dari ia yang mundur ketika taehyung semakin melangkah maju kehadapannya

Jungkook yang melihat pria yang itu mendekatinya jelas saja takut, man bahkan auranya saja mengguar kental siapa yang tidak takut jika begitu, ketika pria itu mendekatinya terang saja jungkook mundur hingga mentok ke pintu

Lalu pria itu memenjarakannya dipintu dengan menelisik wajahnya, yang tak jungkook pahami adalah pandangan pria itu tak terbaca tidak seperti pandangan puja yang dilemparkan kebanyakan orang ketika melihatnya

Taehyung menatap dalam mata rusa milik bocah aneh itu namun dengan tetap mengontrol ekspresi wajahnya, mereke bertatapan beberapa menit hingga suara pintu terbuka terdengar di samping jungkook

"Keluar bocah aneh" ucapnya dengan mempersilahkan jungkook untuk keluar dari ruangannya

"Tidak mau sampai kau setuju" kalian tidak lupa bukan Bagaimana kekerasan kepala seorang jeon jungkook

"Pergi atau ku perkosa disini" ancamnya, jungkook yang mendengarnya pun kaget dan hendak melangkah pergi tapi ia mengurungkan niatnya hingga ia bisa menaklukkan pria didepannya ini

"Tidak akan pernah" ucapnya sekali lagi lalu berlari masuk dan duduk di kursi taehyung

Entah jungkook mendapatkan kekuatan dari mana hingga ia tidak takut lagi menghadapi aura dominan pria tampan itu

"Pertama, aku tidak mengenalmu, kedua kau tiba-tiba datang ke kantorku dan meminta hal aneh" ujarnya karna demi Tuhan ia masih belum menguasai Suasana

New horizon/ taekook Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang