Cerita ini di buat saat (Name) belum menikah dan masih menjadi dewi.
~~~ Happy Reading ~~~
(Name) memiliki kebiasaan yang buruk. Yaitu sering tidur di mana saja. Alasan dia mendapatkan kebiasaan buruknya itu, karena dia sedang menyeimbangkan kekuatan yang sangat besar di dalam dirinya. Kalau dia sampai kehilangan keseimbangan, dia bisa saja membuat satu dimensi akan hancur.
Kini (Name) sedang tertidur lelap di kamarnya. Tapi secara tidak sengaja, tangan (Name) memencet sebuah tombol. Yang membuat dirinya terlahir ke dimensi lain. Tenang saja, semua kekuatannya masih ada di dalam dirinya.
Saat (Name) membuka kedua matanya, yang dia lihat adalah seorang kakek tua yang mengikat rambutnya dengan gaya ponytail dan memiliki janggut yang menurut (Name) sangat aneh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'Janggutnya aneh. Bagaimana caranya dia membentuknya seperti itu?'
Biasanya orang lain akan panik karena berada di tempat yang tidak diketahui. Ini si (Name) malah justru fokus sama janggut dari kakek yang sedang menggendongnya.
'Eh? Aku jadi bayi? Itu berarti aku terlahir ke dimensi lain?' (Name) berpikir sejenak dan menghela nafasnya. 'Biarlah. Lagipula aku sudah terbiasa.'
"Cucu kesayangan kakek sudah bangun! Jii-chan akan membuatkan susu untukmu."
Kakek (Name) lalu menaruh cucunya itu ke dalam tempat tidur khas seorang bayi.
'Usiaku masih beberapa bulan, aku harus bersikap seperti bayi pada umumnya. Atau aku akan membuat keluargaku menjadi heboh karna kemampuanku ini.'
Muncul seseorang di samping kakek (Name). "Netero-sama, sebentar lagi Beyond-sama akan pulang."
Kakek (Name) menghela nafasnya. "Syukurlah anak itu pulang. Dia terlalu sibuk dengan tugasnya sebagai seorang Hunter dan lupa mengurus putrinya sendiri."
Beberapa saat kemudian, terdengar suara yang berat layaknya seorang pria di atas 30 tahun. "Tadaima, tou-san."
Netero menatap ke arah putranya si Beyond. "Okaeri, Beyond."
Beyond melihat ke arah sekitar. "Putriku? Dia ada di mana?"
"Dia ada di dalam kamarnya. Sebaiknya kamu menemuinya atau dia akan melupakanmu sebagai ayahnya sendiri."
Beyond hanya menganggukkan kepalanya dan berjalan ke kamar (Name). Ketika sesampainya ia di dalam kamar putrinya, dia melihat (Name) yang sedang tertidur. Dia berjalan ke tempat tidur (Name) dan pelan-pelan dia menggendong tubuh putri kandungnya.
(Name) merasakan ada sesuatu yang menggendong tubuhnya. Perlahan-lahan dia mulai membuka kedua matanya dan melihat ada seorang pria yang memiliki janggut yang sangat panjang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Papa pulang, (Name)."
'Ini ayahku di dimensi ini? Tidak jii-chan, tidak tou-san, mereka memiliki janggut yang aneh.'
(Name) memainkan janggut tebal milik ayahnya. Beyond lalu menggendong anaknya dan berjalan menuju ke ruang makan. Netero tersenyum melihat putranya yang mulai bisa menyayangi cucu satu-satunya itu.
Sebelumnya Beyond tidak menerima (Name) sebagai putrinya dan menganggap kalau (Name) adalah hasil dari perselingkuhan antara istrinya dengan pria lain. Tapi secara tidak sengaja (Name) mengeluarkan aura yang gelap. Siapapun yang tak bisa menahan tekanan dari aura gelap (Name) akan langsung pingsan.
Beyond merasakan ada ikatan batin dengan (Name). Saat pria itu menggendong (Name) yang masih bayi, aura gelap dari tubuh (Name) dalam sekejap menghilang. Membuat semua orang dapat bernafas normal lagi. Netero menyakinkan putranya kalau (Name) benar-benar anak kandungnya sendiri.
Akhirnya Beyond menerima (Name) sebagai anak kandungnya sendiri dan mulai menyayanginya. Walaupun dia sempat tadi mengatakan kalau dia tidak akan menerima bayi itu sebagai putri kandungnya sendiri. Tapi dia kini telah sadar, kalau memang (Name) adalah putri kandungnya.
