cuma segelintir cerita singkat tentang bagaimana seorang ayah menghabiskan waktu bersama anaknya.
Disini kalian bisa anggep bxb atau GS ya, sesuai imajinasi kalian!
🍼 16/04/2022
Hyuck x all? Maybe.
Don't like don't read!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
the sweetest dad ever
Pemandangan yang pertama kali Haechan lihat adalah wajah tampan suaminya. Haechan bukanlah istri manja yang meminta dibukakan pintu ketika mau masuk ke dalam mobil.
"Malam sayang... gimana Mario? Enggak rewel kan?"
Mark bertanya sesaat setelah Haechan masuk dan duduk di sebelahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mario anteng banget main sama ayah" gumam Haechan.
Haechan duduk sambil memangku baby Mario. Bayi berumur tujuh bulan itu sedang terlelap di pelukannya. Sesekali Haechan menepuk pelan pantat gembul bayi itu. Dan Mark tentu saja ikut menepuk pantat bayinya itu.
Mark menjalankan mobilnya menjauh dari rumah mertuanya itu menuju kediaman mereka.
"Apakah ayah baik-baik saja? Maaf aku terlalu lambat menjemputmu hingga tak sempat untuk menengok ayah" sesal Mark.
Haechan tersenyum manis seraya mengelus rahang tegas suaminya itu dengan sebelah tangannya.
"Tak apa, ayah sudah lebih baik setelah bertemu Mario. Ayah hanya terlalu merindukan cucunya ini" ujar Haechan mencoba untuk menghibur Mark.
Mark tersenyum tipis. Sungguh ia amat sangat mencintai istrinya itu.
Setelah tiba di rumah mereka, Mark bergegas untuk membersihkan diri dan berganti pakaian. Ia amat sangat merindukan jagoan kecilnya itu. Pekerjaannya hari ini sungguh menyita waktu.
Namun ketika Mark memasuki kamarnya yang ia lihat adalah pemandangan paling indah yang pernah ada.
Dimana Haechan tengah memeluk putranya yang bergelung nyaman di dadanya.
Mark kasihan melihat Haechan yang terlihat kelelahan. Jadi Mark memilih untuk mengambil ruang kosong dihadapan Haechan lalu memeluk keduanya.
"Selamat malam sayang, istirahat yang nyenyak" bisik Mark seraya memberikan kecupan manis di kening Haechan dan pipi Mario.
Mark membenarkan posisi selimut yang menutupi tubuh Haechan dan Mario juga membenarkan posisi tubuh Mario yang tidurnya tidak karuan itu.
Mario yang merasakan ada bau sang ayah itu akhirnya membalik badan menuju Mark tanpa sadar. Alam bawah sadarnya menyalakan alarm pertanda ayahnya ada didalam jangkauannya.
Mario beringsut ke pelukan Mark dan meninggalkan Haechan sendirian. Mark yang menyadari Mario berpindah ke pelukannya langsung tersenyum bahagia dan mendekap Mario erat dan menghujani wajah bulat itu dengan kecupan seringan kupu-kupu.
Merasa ada yang kosong, Haechan membuka matanya dan melihat pemandangan yang menyejukkan hatinya.
Yakni melihat Mark dan Mario tidur berpelukan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
