Seorang pemuda manis menatap datar sekumpulan orang tua yang tengah menatapnya sinis sambil mengatakan kata-kata kasar padanya dari salah satu dahan di sebuah pohon besar. Ini sudah kesekian kali baginya mendengar mereka berkata kasar dan juga mengumpat pada dirinya.
"Dasar sampah, tidak berguna. Kau itu cuma pembuat masalah di desa kami. Lebih baik kau mati saja."
"Padahal sudah lama disini, kenapa dia masih hidup sih?"
"Harusnya kita bakar dia hidup-hidup bersama orang tuanya dulu."
Pemuda manis bernama Felix itu tetap santai dan tetap tidak mengindahkan ucapan orang-orang itu. Sudah terlalu biasa mendengar hal itu. Lagipula Felix tahu betul kalau orang-orang itu hanya berani bicara. Sampai sejauh ini tidak ada yang berani melewati batas yang mereka buat untuk Felix, jadi Felix santai saja.
Entah karena merasa diabaikan oleh Felix atau karena mereka sudah lelah, para orang tua itu pun pergi meminggalkan tempat itu sambil tetap mengucapkan kata-kata makian untuk Felix.
Felix menghela napasnya lalu menyamankan tubuhnya pada dahan pohon itu. Felix tidak habis pikir, apa kesalahan yang ia dan keluarganya perbuat pada desa itu? Mereka hidup dengan baik selama ini. Keluarganya juga ramah pada penduduk desa.
"Bagian mana yang salah?" monolog Felix.
Sudah dua tahun Felix hidup di dalam hutan itu. Ia hidup dengan memanfaatkan segala kekayaan yang ada di dalam hutan. Ayahnya yang menyuruhnya melarikan diri ke dalam hutan saat orang-orang desa itu bergerombol datang ke rumah mereka. Felix bahkan melihat sendiri bagaimana Ayah dan Ibunya dibakar oleh orang-orang itu sebelum ia melarikan diri ke hutan.
Hutan itu sendiri adalah tempat terlarang bagi penduduk desa. Entah karena apa, Felix juga tidak tahu. Tapi Felix bersyukur karena dengan begitu tidak ada yang berani mendekatinya lagi. Orang-orang itu paling hanya berani mengumpati Felix dari perbatasan desa. Sepertinya mereka datang kesana untuk memastikan apa Felix sudah mati atau belum.
"Dasar orang-orang aneh. Kalau memang ingin aku mati, datang kesini lalu bunuh aku dengan tangan sendiri. Apa yang sebenarnya mereka takuti dari hutan ini?" monolog Felix lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ HyunLix ] - I Am Not
Short StoryBeberapa cerita pendek tentang Hyunjin dan Felix dari lagu-lagu yang ada di album I Am Not.