KISAH ♡Huang Renjun♡

EPILOG

Kini sudah 9 tahun setelah kejadian yang tak terduga pada hari itu. Semuanya sedah berjalan dengan baik, kini para member NCT juga sudah hidup dengan pasangan mereka masing-masing, bahkan ada yang sudah memiliki buah hati

Kini disebuah pemakaman terlihat wanita yang sedang berbadan dua, duduk bersimpuh sambil mengusap foto seseorang yang terlihat tersenyum begitu manis

"Hay apa kabar? Sudah lama aku tidak mengunjungimu ya. Maafkan aku akan kejadian itu, aku membenci diriku sendiri atas perbuatanku saat itu. Ku mohon maafkan aku. Maafkan aku atas egoku, maafkan aku atas segalanya Renjun, maafkan aku. Kumohon datanglah dalam mimpiku agar aku tahu bahwa kau benar-benar sudah memaafkanku" wanita itu menangis tersedu-sedu dimakam Renjun. Begitu perih saranya saat seseorang yang kau cintai mati dengan cara yang tragis dihadapanmu sendiri

"Lia/eomma" panggil seorang pria dan seorang anak kecil dibelakangnya. Ya wanita itu adalah Lia

"Sudah selesai?" Tanyanya

Lia menganggukkan kepalanya. Lalu pria tersebut menyuruh Lia untuk ke mobil terlebih dahulu karena tidak baik bukan jika seseorang yang tengah berbadan dua harus bersimpuh lama-lama, setelah itu mengatakan bahwa ia akan menyusulnya nanti, Lia membawa anak kecil tersebut bersamanya

Pria itu mendudukan dirinya menatap foto seseorang remaja yang tengah tersenyum tersebut

"Hi Sahabat? Entah layak atau tidak diriku mengaku bahwa aku adalah sahabatmu. Maafkan aku ya? Atas semua yang telahku lakukan kepadamu. Dan maaf juga karena baru bisa datang kemari menjengukmu, karena perbuatan ku sendiri, aku harus mendekam di penjara" lirihnya. Ya benar Jeno mendekan dibalik jeruji besi selama kurang lebih 5 tahun, sementar Lia? Ia tak di masukan ke penjara melainkan rumah sakit jiwa karena gangguan mental yang ia alami setelah kejadian itu, tapi beruntungnya ia dapat kembali seperti semula. Setelah keluar dari penjara Jeno langsung melamar Lia, dan mengatakan bahwa ia berjanji akan selalu bersama Lia dan akan selalu menjaganya serta tak akan pernah menyakitinya

Ia juga mengatakan pada Lia bahwa mungkin ia tidak akan pernah bisa menjadi sosok Renjun dalam hidup Lia, namun ia akan berusaha sebaik mungkin untuk membuat Lia bahagian, dan ai juga meminta maaf pada Lia karena sudah melibatkan Lia dalam hal itu. Dulu sebenarnya Lia tidak mau melakukannya, tapi entah tipu muslihat apa yang telah Jeno lakukan hingga ia menuruti kemauan Jeno padahal Lia sudah menaruh hati pada Renjun waktu itu

"Renjun apa kau masih sahabatku? Aku berharap kau mengatakan iya. Renjun-ah aku berjanji akan selalu membuat Lia bahagia dan tak akan pernah menangis, tapi sepertinya aku gagal karena aku melihatnya beberapa kali menangis tanpa memberi tahu diriku. Oh iya kami sudah memiliki buah hati sekarang. Anak pertama kami, kami menamainya Rena. Kau tahu nama itu aku dapatkan dari namamu Renjun, Rena? Ya begitulah. Dia begitu mirip denganmu karena itu aku memberikan nama yang hampir sama denganmu. Awalnya aku ingin menamainya dengan nama Renjun, tapi karena ia wanita jadi aku menamainya Rena" ucapnya sambil tersenyum. "Aku harus pergi Renjun sepertinya Lia dan putriku sudah menunggu. Oh iya aku lupa, kami sedang menunggu anak kedua kami, tolong do'anya ya semoga persalinannya lancar nanti. Sampai jumpa lagi Renjun" lanjutnya lalu melenggang pergi dari sana sambil mengusap air mata yang sudah mengalir karena ucapannya sendiri

END

《《《《《《《《《《《《《《《《《《《《《

HY GIMANA? BAGUS GAK? MAAF YA EPILOG NYA PENDEK BANGET 😂😂

DAH GUYS. SAMPAI JUMPA LAGI