Kini sudah 2minggu lama nya setelah kejadian dimana Lisa mengusir Jennie dari kediamannya, tak jauh berbeda dengan sikapnya yg memang super dingin sekaligus cuek skrng dirinya lebih sangat irit bicara atau sama sekali tidk bicara layaknya patung. Dirinya sekarang lebih suka memakai topi saat keluar kemana pun termasuk ke kampus ia berfikir agar sedikit melupakan Jennie namun salah tiada hari tanpa Jennie, Jennie selalu mencoba menjelaskan pada Lisa ttg kronologi kejadian itu. dirinya tnpa lelah selalu berusaha agar Lisa kembali padanya namun semuanya yg ia lakukan hasil nya Zonk, Lisa tdk pernah ingin mendengarkan siapapun termasuk Jennie ia juga tdk mau melihat bahkan menatap mata indah kucing itu, Dirinya juga selalu menghindar dari Jennie. Meski Jennie sudah berusaha keras menghubungi Lisa namun Lisa sekali pun tdk pernah mengangkat telpon dan membalas juga WA nya
Kelas jensoo
"Jen" sapa jisoo saat melihat Jennie melamun
"Ah ndee unnie" kaget nya
"Kau knp ?"
"Anii"
"Jngn terlalu dipikirkan tdk baik untuk kesahtan mu" ucap jisoo
"Ndee unni" ucap Jennie pasrah
Yupsss Jennie sudah menceritakan semuanya pada jisoo ttng jenlisa, jisoo merasa kecewa dan juga sangat marah atas apa yg Lisa lakukan pada adik kesayangan nya itu tidak bnyk yg jisoo lakukan mulai dari mencoba bicara, mnjlskan, bahkan dirinya sempat berantem hnya karna ia ingin Lisa benar² sadar bahwa Jennie tdk pernah berselingkuh dari nya jisoo tau betul Jennie sngt mencintainya tdk mungkin dia melakukan hal itu. Semenjak baku hantam dengan Lisa, jisoo tdk pernah lagi bicara dengannya bahkan ia juga tdk pernah melihat nya.
"Apa kau mau ke kantin" tawar jisoo pada Jennie yg sedang merapikan bukunya
"Aku tdk lapar unnie" jwb nya
"Tpi kau blm makan apa² pagi ini biarkan kita makan siang hari ini hooh"
"Tpi unnie aku benar² tdk lapar"
"Ah baik lah jangan bicara dengn ku" ucap jisoo kesal
"Apa unnie juga akan bersikap sepertinya" ucap Jennie dengan tatap lurus kearah jisoo
"_"
"Apa unnie tdk ingin bicara dngn ku seperti Lisa ? Apa unnie ingin meninggalkan ku juga" ucap Jennie dengan mata yg berkaca² sebab ia mengatakan itu seakan² semua org akan meninggalkannya
"Apa yg kau katakan" ucap jisoo memegang kedua tangan Jennie
"Barusan unnie mengatakan itu bukan" tnya Jennie
"Y aku memang mengatakan itu agar kau nurut apa kata ku, dengar Jen aku tdk ingin kau sakit jadi aku mohon makan sesuatu dikantin stlh ini" ucap jisoo
"Heem"
"Anak pinter" ucap jisoo sembari mengacak² rambut Jennie
"Yakk unnie hentikan nnti rambut rusak" ucap nya kesal
"Nde² paduka jubran" ucap jisoo sembari membungkuk kan badannya berkali²
"Hahaha unnie lucu sekali"
Mendengar Jennie tertawa seakan² jisoo ingin merekam nya dan menjadikan nada dering di ponselnya karna selama itu jisoo tdk pernah mendengar tawa Jennie lagi dan baru kali ini ia bisa mendengar tawanya kembali
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA HANYA MILIK KU.
Short Story*jangan membuat sisi lain ku membunuh mu bajingan!!* hahah aku tidak pernah takut dengan kata² itu, itu seperti lelucon untuk ku. Cerita ini sangat singkat setiap ceritanya. Tidak ada perkenalan apapun ini cerita langsung ke ceritnya🤣😭 *gimna cara...
