Chapter 2

438 33 4
                                    

"Bang"ucap Aji kepada Bang Han
____________________________________________

"Kenapa?"ucap Bang Han dan melihat adiknya

"Boleh minta tolong pijitin kepala gue nggak?"tanya Aji

"Emangnya kenapa?"tanya balik Bang Han

"kepala gue agak pusing"ucap Aji

"Yaudah sini gue pijitin"ucap Bang Han lalu memijit kepala Aji. Aji pun menutup matanya dan merasakan pijitan Bang Han

"Kenapa tuh anak"tanya Gilang

"pusing katanya"ucap Farhan

"muka Aji ko pucat gitu?"tanya Shandy
Mereka yang tadinya nonton tv mengalihkan pandangannya ke arah Aji "Iya pucat mukanya"ucap Fiki

"Aji"ucap Soni

"Hmm"ucap Aji tanpa membuka matanya

"Lo sakit?"tanya Soni

"Nggak cuma pusing dikit"ucap Aji

"Yaudah lo ke kamar istirahat, Rick anterin Aji ke kamarnya gih"ucap Bang Han

"Iya"ucap Ricky

Aji dan Ricky pun pergi meninggalkan ruang keluarga dan menuju kamar Aji. Sesampainya di kamar, Aji merebahkan tubuhnya di kasur dan Ricky menaikkan selimutnya sampai dada Aji.

"Yaudah lo istirahat ya gue turun dulu"ucap Ricky

"Iya"ucap Aji. Ia pun menutup matanya menghalau rasa pusing dirasakannya

Pagi hari Fajri sudah bangun dan melakukan ritualnya yaitu mandi, setelah itu Fajri memakai seragam sekolahnya lalu turun ke bawa untuk sarapan

"Pagi semua" teriak Aji. Membuat semua atensi mengarah ke sumber suara

"Pagi juga" ucap semua kecuali Fajri

Fajri mendudukkan bokongnya di kursi dekat Fenly duduk setelah itu semuanya memulai untuk sarapan.

"Yaudah kita bertiga berangkat sekolah dulu ya bang" ucap Soni mewakili Aji dan Fiki setelah mereka menyelesaikan sarapannya

"Iya, hati-hati"ucap Shandy

"Iya, Assalamualaikum" ucap Aji,Soni,Fiki

"Waalaikumussalam" ucap semua

"Waalaikumussalam" ucap semua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bungsu line

A.M.FTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang