Beberapa minggu kemudian....Setelah acara perjodohan 'laknat' itu selesai, dengan di bumbui drama berkedok dinner shenna selalu merasa uring uringan setiap saat. Moodnya berantakan semenjak hari itu, ia tidak tau kenapa akan tetapi ketika memikirkannya kembali tiba tiba membuat otaknya mendidih.
Dia mengingat betapa memuakkan nya hidupnya sekarang, selalu dan selalu kedua orang tuanya tidak pernah berhenti mengaturnya. Anggap saja shenna anak durhaka tetapi arti sebenarnya bukanlah itu.
Sudah cukup dirinya sabar selama ini, betapa kejam dunia itu yg di pikirkan shenna. Dengan berbekal sebuah kenekatan, shenna perlahan menelpon seseorang. Dia ingin memberitahukan sesuatu.
"Hallo.." panggilan tersambung.
"Ada yg pengen gue omongin ke lo, ayo kita ketemu"
"Gue tunggu di cafe, nanti gue akan serlock lokasinya"
"Hm, oke..." panggilan telepon terputus.
Setelah berhasil menghubungi orang itu, shenna mendengus kesal. Saatnya dia memperingatinya supaya tau batasan dan mengerti, kalau shenna tidak akan pernah menerima semua ini.
Tidak akan pernah..
'kalau sampai dia menolak, akan aku buat perhitungan' batin shenna dengan alis menukik tajam.
••••••••••
Setelah mengirim pesan berisi lokasi tempat janjian mereka, shenna langsung bergegas menuju ke mobilnya yg terparkir di depan rumah. Dengan balutan dress hitam selutut di padukan dengan sepasang high heels berwarna senada. Rambutnya yg panjang dan tergerai indah menambah kesan cantik dalam dirinya, di tangannya terdapat sebuah tas kecil berwarna putih bertuliskan logo brand ternama 'Givenchy'.
Tanpa berpikir panjang lagi shenna segera membuka pintu mobil dan langsung mengendarai mobil dengan kecepatan sedang, sedetik kemudian dia mengingat sesuatu. Rupanya dia belum sempat mengabari kekasihnya, pasti jeno akan marah seandainya shenna tidak memberinya kabar seharian.
Memberhenti kan mobilnya di pinggir jalan, shenna mengambil tas nya yang berada di kursi belakang. Di ambilnya sebuah handphone apple keluaran terbaru dari dalam tas, sejenak dia membaca beberapa chat dari teman kampus dan para sahabatnya tanpa ada niatan membalas, shenna lebih memilih untuk mengabaikannya.
Setelah beberapa detik mencari, akhirnya dia menemukan kontak jeno kekasihnya.
Tanpa menunggu lama shenna langsung mengirim pesan kepada jeno dan memberitahu bahwa dia saat ini sedang ada urusan di luar.
Jeno😘
Sayang, nanti bisa kan jemput aku? Hari ini aku lagi ga ada kelas pagi.
Adanya kelas siang, jadi jemput ya please🥺
Oh iya, sekarang aku lagi di luar, lagi ada urusan jadi nanti setelah selesai aku kabarin kamu lagiSedetik kemudian handphone shenna berbunyi menandakan ada pesan masuk, ternyata setelah di cek itu adalah pesan balasan yg di terimanya dari jeno.
My shenna❤️
Jadi kamu ada kelas siang hari ini baby?
Tentu, aku pasti akan menjemput mu nanti
Ngomong - ngomong kamu ada urusan apa hm, tumben banget
KAMU SEDANG MEMBACA
Terpaksa Di Jodohkan
FanficAres di hadapkan pada sebuah pilihan sulit, kedua orang tuanya memaksanya untuk segera menikah.. Di saat dirinya sudah tidak mempunyai pilihan lain akhirnya Ares menyetujui perjodohan ini. Akan tetapi bagaimana jadinya jika gadis yang di jodohkan d...