| Ruang Kenang, 22 April 2022
Pernah suatu ketika, aku merasakan dingin yang tak tersentuh hadirmu. Dalam ramai, aku mencari tenang. Dalam sepi, aku mencari kenang. Namun, kau tak kunjung mencariku dalam dinginnya malam.
Kau tak kunjung mendekapku dalam seramnya kelam. Kau pun tak kunjung mengarahkanku dalam sesatnya jalan. Kau hanya mencariku kala hangat mentari datang, lalu menghancurkan semua tenang yang baru kudapatkan.
Makin hari, hadirmu hanya sebatas membawa kenestapaan. Anehnya, hatiku masih menerimamu dengan lapang. Padahal, sekadar menyentuh dinginku pun, kau terlihat enggan.
•••
Dheisya Adhya
•••
⚠️ Senandika Merayakan Perpisahan Penuh Luka hanya dipublikasikan dengan lengkap di Wattpad dheisyaadhya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MERAYAKAN PERPISAHAN PENUH LUKA [✓]
No FicciónSebuah senandika untuk merayakan perpisahan penuh luka. Nyatanya, belum ada yang benar-benar singgah untuk mengisi hari-hari penuh lara. Setiap atma yang datang, terkesan hanya penasaran. Relakan jika memang membuat tenang. Tak perlu mempertahankan...