TRUTH OR DARE

39 7 1
                                    




Gadis berambut Panjang itu sedari tadi tak henti hentinya menatap    seorang Lelaki yang tak jauh darinya, tak lupa juga sebuah senyuman menghiasi bibirnya

Perkenalkan, Namanya Artha Vrellaya Sozara atau boleh kalian panggil Artha, sosok 16 tahun yang sangat menyukai Rafael Bagaskara sejak duduk di bangku kelas 5 SD, sangat gila bukan? Namun apa boleh buat? Lelaki itu sangat sulit di lupakan apalagi mereka satu sekolah.

Namun lamunan Artha buyar seketika seorang dengan tanpa dosa sengaja menyenggolnya, Sebut saja dia Aurel

"Mantau wae, samperin sono!" Titah Aurel sembari menaik turunkan alisnya

Artha menggeleng lemah, "Gak ah, nanti dia risih."

"Lo cantik Tha, dia gak mungkin risih! Percaya deh ama gue." Bantah Aurel

"Iyaaa tanpa lo puji pun gue tau gue cantik HAHAAHAH." Celetuk Artha percaya diri

"Emang lo cantik?" Suara berat tersebut membuat Aurel dan Artha yang awalnya ingin baku hantam menjadi terdiam seribu Bahasa, itu suara seorang Rafael Bagaskara!

"Heh! Buta mata lo ya? Beli Insto sono!" Cerocos Aurel kesal

Rafa tertawa remeh, "Gak ada hubungannya buta ama insto Goblok."

"Majas doang sih, males ngomong ama lo mah semua di seriusin." Decak Aurel

"Aurel, Rafa udah! Iya gue emang jelek, ga cantik emang, lo ga salah kok Fa, gausah ribut, lo berdua kalo rebut serasa laki-bini tau gak? Gue gak terima masalahnya hehe." Cengir Artha di akhir katanya

Kini tatapan Rafa beralih ke Artha, Ia menatap dalam gadis itu, "Gue gak bilang lo jelek."

Tepat setelah mengatakan itu Rafa Kembali melanjutkan perjalanannya menuju taman SMA Angkasa meninggalkan Artha dengan jantung yang berdetak begitu kencang

"Maksud dia apa sih Rel? Aneh bangettt!" Gemas Artha

"Susul dia cepetan!" Titah Aurel sekali lagi

"Nanti gue di usir." Lirih Artha yang berpengalaman

"Lo belom nyoba Tha, Mana tau ngajak pulang bareng, buruan gih!" Paksa Aurel yang nekat mendorong Artha hingga tepat ke belakang Lelaki Bernama akrab Rafa tersebut, ia sangat tau jika sahabatnya yang satu ini sangat menyukai Lelaki ini namun sayang, statusnya masih sepihak, Ups!

Aurel berkacak pinggang, "Prik banget tu dua sejoli, yang Jantan sok misterius tujuh turunan, yang Betina sok malu malu."

Artha mendecak pelan dan menatap Aurel malas apalagi Gadis itu dengan tanpa dosa nya lagi pergi, Tapi ucapan Aurel benar, Ia harus mencoba!

Gadis itu pun mendekat ke arah Lelaki yang hanya duduk diam sambil mendengarkan sesuatu di earphonenya,                                                              

"Rafa!" Sapa Artha semangat meski rasa tremor menyelimuti jantungnya

Rafa yang merasa terpanggil langsung menoleh ke sumber suara dengan tatapan malasnya karna ia tau, ini bencana besar, "Gak terima truth or dare."

Senyuman Artha langsung lenyap kala itu juga,Rafa kurang ajar! Lelaki itu masih saja mengingat kejadian 3 tahun yang lalu,mungkin saat ini pipi Artha bersemu merah karna malu akan kejadian bodoh yang pernah mereka alami Bersama,

Saya:
Rafaa
Save yaa Artha cantik:3

Rafaa:
Dih.

Saya:
Boleh nanya gak?
Boleh dongg

Rafaa:
Cepetan
Gak penting gue block

A R T H ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang