Halo balik lagi dengan ku setelah terkena writer block, maaf saja jika ada yang tidak nyambung tapi akan kuusahakan dinyambung nyambungkan.
•
•
•
•
•
•Kim Dokja dan team akhirnya sampai di sebuah theater dekat stasiun, dan heroine kita sepertinya sedang bad mood entah karna apa saya pun tak tau.
[ANDA TELAH MENEMUKAN HIDDEN DUNGEON]
[DUNGEON INI SUDAH DITEMUKAN LEBIH DULU OLEH ORANG LAIN. ANDA TIDAK DAPAT MEMPEROLEH ACHIEVEMENT PENEMUAN PERTAMA.]
"gercep ya tuh mola mola" ucap Jieun dengan tatapan yang malas melihat hidden dungeon tersebut, hawa dari Dungeon tersebut membuat gadis bermata merah itu mengantuk, dingin dan hampa.
[HIDDEN SCENARIO BARU TELAH TIBA!]
<HIDDEN SCENARIO -
THEATER DUNGEON>
KATEGORI: HIDDEN
TINGKAT KESULITAN : A
SYARAT PENYELESAIAN: KALAHKAN PEMILIK THEATER DUNGEON.
BATAS WAKTU : TIDAK ADA
HADIAH: 4,000 KOIN
JIKA GAGAL: -'hadiah nya pelit anjir 4.000 coin doang mana cukup buat ngisi energi' wanita satu ini bener bener sedang bad mood, seperti nya bulan nya sudah dateng membuat dia bad mood seharian.
Mari kita flashback sebentar...
Sebelum berangkat ke dungeon theater, Jieun dipanggil sebentar ke dimensi tanpa batas oleh 'Demon Queen Of Destruction' dan teman temannya yang lain.
Seperti biasa cara menteleport nya seperti UFO menangkap manusia, ya kek cahaya gitu. Tidak ingin membuat kecurigaan Jieun izin ke toilet.
"dokja."
Dokja tidak menyaut atau suara jieun nya saja yang kecil.
"Dokja! Kaga nyaut kaga gua bantu sih lu"
Suara jieun serta ancaman membuat Dokja menoleh dan melihat Jieun yang menatap nya kesal serta posisi nya yang sudah berdiri tegak dan tangan yang dilipat.
Jieun menghela nafas dan berusaha tidak marah, bagaimana dia bisa marah setelah melihat wajah gemasnya dokja saat melihatnya itu. Salah satu kelemahan Jieun hanyalah Dokja dan hal hal yang menggemaskan, entah itu naganya atau Gilyoung atau nanti Yoosung.
"aku izin dulu ketoilet, kalian kalau mau duluan duluan saja mungkin akan lama" ucapnya
"memangnya unnie mau ngapain aja di toilet" tanya Jihye, Jieun tidak tau pertanyaan itu mengarah kemana tapi yang pasti Jieun ingin menjewer telinga Lee Jihye, gadis ponytail ini.
"mungkin bab, atau ngecek bulanan ku. Ya mikir aja Jihye di toilet ngapain aja"
"becanda unnie, hati hati awas diambil sama hantu toilet"
"keluarga gua dukun semua"
Jieun akhirnya pergi setelah minta izin ketoilet, entah diizinin apa gak bodo amat dia mah.
Pas sampe di toilet, belum juga aba-aba dan basi basi langsung muncul portal dibelakang Jieun dan bayangan tangan ikut muncul menarik Jieun dengan bar barnya.
Kim Dokja yang dari kejauhan tiba tiba merasa tidak enak, 'perasaan ku tidak enak'
"apa kita akan menunggu Unnie disini?" tanya Jihye sambil memakan daging hasil masakan Jieun tadi, entah Jihye kelaparan atau memang masakannya Jieun enak, gadis itu sangat lahap makannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I want to change this ending [ORV x Oc]
Fanfiction[Constellation 'Imaginary of writter menginginkan anda memasuki sebuah novel] [constellation 'Demon-Queen of destruction' menginginkan anda mengubah ending novel tersebut] Dapatkah anda mempunyai mimpi aneh yang tiba tiba dikirim ke dunia tidak kau...