Lisa dengan raut wajah bahagianya berjalan anggun di koridor sekolah. Tak lupa dia juga membalas sapaan dari cowok-cowok yang menggodanya ataupun yang memanggilnya.
Jangan salah ya, gini-gini Lisa tuh salah satu primadona di sekolahnya, ya walaupun dia tidak setenar Jennie and the geng. Tapi Lisa juga tak kalah cantik kok!
"Lisaa!!"teriak rose yang berlari ke arahnya.
"Ssttt! Tupai! Bisa gak sih gak usah teriak-teriak, gue belum budek woi!"Lisa menatap tajam ke rose yang dengan polosnya menyengir.
"Jadi? Bagaimana hubungan lo dengan Taehyung?"tanya rose kepo.
"Maksud lo?"
"Pake nanya lagi, sok polos atau emang gak peka Lo?"
Lisa semakin tak mengerti"yah! Kalau bicara yang jelas! Jangan muter-muter !"
Rose terkekeh"oke-oke, jadi Lo gak ada hubungan apa-apa nih sama Taehyung?"
"Ya enggaklah, lagian baru aja kenal, terus gue juga gak doyan sama cowok yang mulutnya lemes kek gitu"ujar Lisa yakin.
"Kalo gak doyan kenapa nginep bareng, neng?"
"Sehat Lo?"lanjut rose dengan wajah mengesalkan.
"Yakk!! Siapa yang menginap dengan-"
"Minggir!"suara ngebass dan serak itu berucap, sehingga membuat Lisa dan rose memutar kepala melihat ke belakang.
"Kalian menghalangi jalanku"ujar suara yang ternyata V.
Rose tersenyum malu, dia baru sadar jika dirinya dan Lisa berdiri di tengah jalan menuju tangga.
Lisa memutar matanya malas, tanpa mau berdebat lagi Lisa menarik rose agar menepi, membiarkan V untuk naik ke tangga.
V dengan segera berjalan menuju tangga, namun baru 4 anak tangga, tiba-tiba saja V berbalik melihat rose dan Lisa yang masih berdiri di ujung tangga.
"Ah ngomong-ngomong"rose dan Lisa sontak menoleh ke arah V yang berucap.
"Aku merindukan suara ngorokmu, Li"ucap V polos, lalu segera berlalu dari sana meninggalkan rose yang menganga mendengar perkataan V.
"YAKKK!!! TAEHYUNG SIALAN!!!"teriak Lisa.
"Ter-ternyata bener, Lo nginep bareng taehyung malam itu?"rose menatap Lisa seakan meminta penjelasan.
Namun Lisa tak menanggapi itu bahkan Lisa segera berlari menaiki anak tangga, meninggalkan rose dengan rasa penasarannya.
Brak!
Jungkook yang sedang tertidur sontak berdiri tegak lantaran mengira jika yang baru saja mengebrak meja barusan adalah guru.
"L-lisa?!"Jungkook berucap kaget, bagaimana tak kaget Jungkook merinding melihat aura Lisa yang seperti ingin membunuh.
V menatap santai ke Lisa yang menatap tajam padanya.
Saat bell istirahat pertama berbunyi Lisa segera menghampiri V ke kelasnya, lalu dengan garang Lisa mendobrak meja V dan Jungkook.
Lisa menujuk V.
"Lo!"
"Apa?"ujar V santai.
"Honey!! Kesini!! Selamatkan dirimu!!"teriak rose dramatis dari pintu kelas V.
Jungkook yang mendengar perkataan kekasihnya itu pun segera menurut"siap sayang!!"
Lalu dengan segera Jungkook meninggal kan Lisa dan V yang masih saling menatap tajam satu sama lain.
"Apa maksudnya Lo ngomong kek tadi, depan rose lagi hah!"
"Bukankah kalian lagi bahas tentang kita yang um, ah gue sampai tak enak
Hati kalo ngelanjutin omongan gue"V menggelengkan kepalanya seakan dirinya merasa bersalah."TAEHYUNG!"Lisa mencengkeram kerah seragam V.
kedua mata V melotot tak percaya"yahh!! Apa yang Lo"
"DIEM LO!"V langsung kicep di bentak Lisa.
Gilaa nyeremin banget nih cewek, eh tapi kok dia seksi ya kalo lagi marah gini?
"Heh! Lo dengerin gue ngomong kagak sih?!"ujar Lisa.
V yang melamun pun seketika sadar, lalu melepaskan tangan Lisa di kerahnya.
"Ck, iya iya gue denger"
Emang dia ngomong apa sih? Lanjut V, tentu itu dalam hatinya saja.
"Bagus, pulang sekolah gue tunggu di parkiran, awas Lo kalo gak datang, gue viralin Lo di akun lambe!"
Sebelum pergi Lisa menyentil jidat V.
V sendiri tak mengerti kenapa dia bisa mengiyakan saja.
Seperti slow motion V masih bisa mengingat wajah cantik Lisa dari jarak sedekat tadi.
"Ini gila, tapi gue suka ketika dia marah"ucap V lalu tersenyum sendiri.
Di samping kelas.
Jungkook dan rose sedang saling merayu.
"Kamu cinta aku nda?"tanya rose dengan nada manjanya.
"Enggak tuh"jawab Jungkook.
Rose cemberut.
"Enggak sayang, tapi aku tuh cinta bangggettt cama kamuuu"sambung Jungkook yang membuat kedua pipi rose seketika memerah karna malu.
Jungkook mencubit kedua pipi rose"uhhh pacarnya aku"
Rose memukul-mukul manja dada Jungkook karna malu.
"Yah! Mau sampai kapan kalian akan membuat mata dan telingah ku berdarah karna ke alay an kalian!"ucap Lisa jengah.
Dia sudah tak tahan lagi, sungguh lebih baik dia kayang dari kelas mereka ke lapangan dari pada harus melihat Jungkook dan rose pacaran.
Lisa menarik rose"Ayo kita balik ke kelas"
"Hon nanti sampai di kelas kita chatan ya,aku masih kangen..!"ucap Jungkook dengan mata memelasnya.
Rose merasa bersalah karna itu"iya hon, kita VC ya saat aku sampe di kelas"
Lisa semakin kuat menarik rose, dia benar-benar sudah tak tahan lagi!
"Ingat hon. Satu titik dua koma, rose cantik Jungkook yang punya!"teriak Jungkook.
Rose memandang binar mendengar ucapan kekasihnya itu.
"Ikan hiu melayang-layang. I love you sayang!!"balas rose ikut berteriak.
"Yakk hentikan!! Menggelikan sekali kalian ini!"Lisa juga ikut berteriak karna kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
nous et l'amour
Romance"dasar cowok ngeselin!!" "heh! Lo kan yang masang poster di mading?!" "brisik!" "dih siapa juga yang suka sama cowok kaya lo!" "cuek gini juga lo suka kan?" "sekarang,saat ini,besok,dan seterusnya. gue bahkan nggak pernah siap untuk kehilangan lo!"