Bodyguard [ Heehoon ]

Part 14

Heeseung menepikan mobilnya saat sudah sampai di depan gerbang sekolahnya Sunghoon. Dengan sigap, ia keluar dari Mobil dan langsung membukakan pintu mobil untuk Sunghoon.

dengan semangat Sunghoon turun dari mobil seraya tersenyum manis pada Heeseung, "makasih kak Heeseung."

"Sama-sama, Itu sudah tugasku." Balasnya dengan tenang sambil tersenyum

Sunghoon hanya mengangguk kecil, Lalu menatap ke sekelilingnya dan langsung mengubah raut wajahnya.

"Apa liat-liat?" Kata Sunghoon sengit saat anak-anak siswa maupun siswi menatap ke arahnya -ralat ke arah Heeseung dengan tatapan memuja.

Sontak anak-anak siswa/i tadi yang di tegur langsung mengalihkan pandangannya. ada juga yang menatapnya terang-terangan dengan tatapan tak suka.

"Sana pergi!! Jaga tuh mata, gak usah liat-liat kesini. kayak belom pernah liat cogan aja?" Teriak Sunghoon kesel di sertai wajah julidnya.

"Dih, apasih lo!! Sibuk banget deh, kita juga punya mata kali." Kata anak-anak cewek tadi.

"Sini matanya gue colok!!" Kata Sunghoon berapi-api dan hendak menyambar geng cewek tadi, tapi sudah keburu di tahan oleh Heeseung.

"Heyy Hoon!! Gak boleh gitu." Ucap Heeseung menangani, dia berusaha untuk menjauhkan Sunghoon dari sekelompok anak cewek tadi.

Gengs cewek tadi cuma acuh tak acuh, lalu langsung pergi dari sana sambil membuang muka pada Sunghoon.

Sunghoon bergidik, "idih songong banget lu!! Gue cepuin tau rasa lo yee!!"

"Hoon sudah, dia sudah pergi. Jangan marah pada orang seperti itu." Kata Heeseung mencoba menenangkan Sunghoon yang sudah kesulut emosi.

"Isshh! kakak kok gak belain aku sih tadi? Atau jangan-jangan kakak kesenengan ya di godain cewek-cewek ganjen itu?" Tuduh Sunghoon sambil cemberut.

Heeseung menggeleng cepat, "N-nggak Hoon, bukan itu. Kakak cuma gak--"

"Udahlah," potong Sunghoon cepat, "Kakak sama ganjen nya kayak cewek tadi." Lanjut Sunghoon yang mulai ngambek

"Astaga Sunghoon... kakak cuma--"

"BRISIKK! aku gak mau ngomong Ama kakak."

Sunghoon langsung meninggalkan Heeseung di parkiran. Ia menyampirkan tas sekolah nya di samping bahu kanan, lalu berjalan menelusuri koridor sekolah yang mulai ramai murid-murid.

Di koridor kelas, Ia sedikit heran karna di sepanjang perjalanan menuju kelas banyak sepasang mata memandang kearahnya dengan penuh puja dan kagum. Aneh, tidak seperti biasanya. Ya memang sih Sunghoon ini populer di sekolah meskipun ia di cap murid yang berprilaku buruk. Tak jarang pula dia selalu mendapat sapaan dan juga hadiah dari beberapa murid yang menyukainya.

Namun kali ini sedikit berbeda, hampir semua pasang mata tertuju padanya dan membuatnya risih dengan tatapan itu. Sunghoon mengernyit heran, ada apa dengan mereka sebenarnya.