erat || halilintar x fem.gempa & gentar

erat 01

"Gen?"

"Ya bund?"

"Kamu jangan nakal yah? Hidup kamu itu masih panjang, coba liat diluar sana masih banyak pengalaman yang perlu digali untuk masa depan. Hidup itu sekali maka carilah sesuatu yang buat kamu merasa hidup ini indah walau kita cuma menjalaninya sekali."

Gentar, adalah satu-satunya permata milik Gempa yang mirip dengan sang sumber bahagianya. Tumbuh menjadi sosok tampan yang saat ini sedang dalam posisi mengecewakan, Gentar tumbuh menjadi Halilintar muda. Yang bahkan tidak Halilintar inginkan.

"Gen, nakal itu boleh. Karena masa muda perlu merasakan kebebasan, tapi kamu juga harus tau batasan. Karena nakal engga buat kamu bangga di masa depan. Jadi membanggakan ya Gen? Kalau bukan buat bunda ya buat ayah kamu, bunda ngga pernah larang kamu buat main, buat mengeksplor apa yang belum kamu tau. Tapi, ada waktunya."

"Lakukan itu waktu kamu udah selesai dengan kewajiban kamu saat ini, jadi pelajar. Jangan buat marah ayahmu, walaupun bunda yakin ayahmu ngga bakalan marah kalo dia disini."

Apa yang dipikirkan Gentar setiap bundanya memberi nasehat? Ingin berteriak pada alam, pada semesta, pada tuhan yang menciptakan segala yang ada di bumi , pada takdir.

Kenapa harus dia?

Kenapa harus bundanya?

Berteriak sekencang apapun tak akan membuat takdir berubah, karena yang ditakdirkan pergi tak akan kembali.

"Takdir jahat ya bun? Harusnya ayah masih ikut nasehatin gentar, ngasih gentar pengalaman berharga. Tapi? Gentar ternyata cuma dapet itu dari bunda."

"Kata siapa? Ayah itu punya banyak rencana buat Gentar."

"Mau tau sebuah rahasia? Sini, bunda ceritain."

- tak berpola, hanya potongan cerita dari masa lalu Gempa dan Halilintar.

catatan author ;

halo para reader val balik lagi dengan book baru, book lama val ngga up gegara ide val hilang TwT

tapi secepatnya akan ada kabar untuk story sebelumnya/revisi🤔

yow kalau begitu nikmati baca buku satu ini ya, setiap part tidak sampai 500 kata!

VOTMEN JANGAN LUPA♡