Oh iya senpai kami juga langsung pulang terlebih dahulu ucap " kageyama
Aku lebih dulu ja " Yamaguchi
Aku juga ini lorong rumahku "Kageyama
Jaa " ucap shoyou sembari tersenyum
Shoyou " kei
Hmm' shoyou
Apa kau akan datang di pertemuan para Hashira? " Tanya kei to the point
Hmm emang ada acara ap? " Tanya shoyou
Tentang beberapa iblis tingkat atas semacam diskusi sih " kei
Oh hmm' yah aku kan datang " Shoyou
Eh kei ikuti aku arah barat dekat taman sakura sepertinya" shoyou sembari berlari dan meloncat dari atap ke atap
Ya " ucap kei
Cepat sekali tak salah kau ditunjuk menjadi kapten divisi satu , ugh dengan entengnya kau bilang ikuti aku padahal dari segi manapun kau lebih hebat dibandingkan diriku , gesit cepat dan cepat mengambil keputusan tapi sayang kau sedikit keras kepala eh iya dari mana dia tahu ada lokasi berbahaya apalagi di taman sakura itu lumayan jauh apakah itu insting ? " Pikir kei
Tolong
Tolong
Ryuu ayo kita pergi " Noya
Maaf Noya aku tak bisa sepertinya aku berakhir disini " ucap Tanaka dengan isakan akibat tangan nya perih ditarik oleh iblis
Pada saat iblis membuka mulutnya
Loncat lah seorang pemuda bersurai orange dengan kimono hitam berlogo matahari dan nichirin yang berwarna hitam
Noya san apa kau tak apa? " Tanya shoyou
Apa yang kau lakukan disini shoyo disini berbahaya " Noya teriak histeris
Kei cepat obati Noya Senpai seperti nya kaki nya terluka " ucap shoyou dingin
Haik sho sama " ucap kei
Shoyouu shoyou shoyou " teriak Noya akibat kouhai tersayang nya mempertaruhkan nyawanya
Arghhh tasketee " ucap Tanaka
Sting sting prak
Uhuk uhuk shoyou ? " Tanaka shock yang menyelamatkan nya ternyata kouhai tersayang nya
Jangan bicara Tanaka san darahmu akan banyak keluar ucap shoyou sembari menyarungkan kembali nichirin nya
Iblis nya telah kau kalahkan? " Tanya kei yang masih bisa didengar eh Noya dan tanaka
Iya sudah tenang saja , bagaimana dengan lukanya ? " Tanya shoyou
Maaf lukanya terlalu dalam aku tak bisa mengobatinya dibutuhkan pernafasan khusus " kei
Emh baiklah biar aku saja " ucap Hinata sembari memegan lutut Noya dan melakukan jurus pernafasan dengan tangannya begitu pula dengan tangan Tanaka
Lalu Hinata menghapus ingatan mereka sebelum Hinata menghapus ingatan mereka Noya tersadar dan melihat pertarungan shoyou melawan iblis sampai shoyou mengobati mereka satu persatu dan itu tak disadari oleh shoyou dan kei yang masih berbincang
Siapa sebenarnya kau sho- " gumam Noya yang tiba tiba tak sadarkan diri akibat efek samping dari penghapusan ingatan mode ringan
Kei dan shoyou mengawasi Tanaka dan Noya dari atas pohon
Shoyou berapa jumlah pernafasan milikmu? " Tanya kei memecah keheningan
Itu tak penting " jawabb acuh shoyou
Ayolah aku hanya mau tau kita lakukan pertukaran setara gimana ? Gw tanya itu dan lu puas nanya 2 soal ke gue dan gue harus jawab jujur gimana? " Tawar kei
Emh baiklah tapi itu tak bisa dikatakan setara " shoyou
Sudah tak apa , jadi berapa jumlah perbafas mu ? " Tanya kei to the point
12 aku memiliki 12 pernafasan " jelas shoyou
Ah sokka apa saja pernafasan m- " tanya kei tapi terpotong
Kau sudah menanya satu soal jangan harap aku akan mengasihi mu jawaban dari soal yang akan kau berikan " ucap shoyou dingin
Berapa jumlah pernafasan mu kei? " Tanya shoyou dengan mata menatap kei
1 , jangan tertawa aku hanya manusia normal tahu oh iya Karna aku baik hati nama pernafasa ku adalah Breath of flames " jawab kei
Oh api kah? Nah pertanyaan kedua dimana rumah ukai san yang asli bukan rumah cucunya " tanya shoyou dingin
Ah itu aku tidak tau m-aaf " ucap kei dengan mengalihkan untuk tak bertatapan dengan shoyou
Kei kumohon padamu agar jujur " ucap shoyou dengan mata memohon
Ah ayolah kei terpaksa memberitahu nya
Baiklah kei lebih baik kau pulang mereka berdua sudah pergi dari tadi " ucap shoyou
Umh bagaimana denganmu ? Tanya kei
Aku juga akan pulang ja " shoyou sembari meninggalkan kei
KAMU SEDANG MEMBACA
HASHIRA SHOYOU (ALLXH.SHOYOU) HAREM.
FantasíaHinata shoyou yang mencari keberadaan iblis yang membunuh seorang ibunda, dan tak dipungkiri banyak orang yang tertarik dengan dirinya dalam berbagai hal