[S2] Pt.40

256 49 36
                                    

⚠Alert penuh dengan ketypo an author⚠

"AHHH" -(Name)

(Name) pun terbangun dari mimpi nya sekali lagi

"(Name), kau tidak apa apa?" -Atsumu
"Ahh, aku baik baik saja" -(Name)
"Kau berkeringat, mimpi buruk?" -Osamu
"Sepertinya, iya" -(Name)

"Pria bersurai merah itu lagi, tapi kenapa kali ini dia menjadi musuh ku" -batin (Name)

...

"Kita-san, aku dan (Name) akan pergi untuk hari ini" -Kiyoomi
"Yup, sesuai dengan rencana nya, karena kita tidak punya banyak waktu juga, bergegas lah" -Shinsuke

*Nom nom* -(Name)
"Apa yang mereka bicarakan?" -(Name)
"Sepertinya, bergilir untuk berkeliling mencari Shoyo dan lain nya" -Shimizu

"Ah, bukan kah sulit rasanya mencari mereka di kota yang luas ini?" -Osamu
*Nom nom* -Atsumu

"Kudengar laporan dari Daichi, Shoyo dan Noya menghilang dari Sugawara-san" -Shinsuke
"Kemana mereka?" -Shimizu
"Mungkin saja hanya berkeliling, atau mungkin tersesat" -Atsumu
"Shoyo dan Noya? hilang?" -batin (Name)

Ia mengingat kembali sekilas mimpi nya, dimana hanya ada Shoyo, Noya dan (Name) disuatu tempat yang luas

"Karena sebelum nya kalian menemukan markas musuh, pasti mereka sekarang sudah berpindah ketempat lain, jadi berhati hati lah" -Shinsuke
"Osu!" -Kiyoomi

(Name) dan Kiyoomi pun keluar dari gedung teater tersebut, lalu berjalan kearah kiri

...

"Jadii, kita akan kemana sekarang?" -(Name)
"Ke pelaminan" -Kiyoomi
"HE, MAKSUDKU TUJUAN KITA" -(Name)

Kiyoomi sedikit tersenyum dengan reaksi (Name) yang sedikit gagap

"Kita akan mencoba mencari mereka dulu, disetiap bangunan. Lagipula kita akan menemukan beberapa alat yang bisa dipakai" -Kiyoomi

(Name) melihat Kiyoomi menjelaskan nya dengan datar, (Name) pun mengingat seseorang yang sama seperti nya, tapi beda nya seseorang tersebut lebih menindas

"Kei, tentu saja aku ingat" -gumam (Name)
"Menurut mu, kita harus kemana dulu? sebuah gedung apartemen? Mall? Rumah sakit?" -Kiyoomi
"Bagaimana kalau Mall? dengan luas nya dan Mall punya banyak perlengkapan didalam nya, bisa saja mereka disana" -(Name)
"Dimengerti" -Kiyoomi

"Sebenarnya aku memang tidak ingin ke Rumah sakit, sementara pengalihan" -batin (Name)

[Disebuah gedung Mall yg sudah terbengkalai]

Kiyoomi langsung membuka sedikit pintu besi yang menutupi jalan masuk

"Whoa, kuat nya" -batin (Name)
"Kau duluan" -Kiyoomi
"Ahh, Arigatou" -(Name)

...

"Yup, cukup luas, terlalu-" -(Name)

(Name) dengan nada malas melihat area tersebut begitu luas, bahkan lebih luas dari Mall yang berada di dekat apartemen (Name)

Kiyoomi yang melihat (Name), sedikit tertawa, lalu menghampiri nya dan menggandeng tangan (Name) menuju ruangan staff

"Omi-san, pelan pelan" -(Name)

[Disini Kiyoomi sama (Name) pake kayak baju khusus ya, jadi ada sarung tangan nya juga, makanya Kiyoomi gak ragu ragu, sama Kiyoomi kan udah profesional, pasti udah terbiasa] -Thor

...

"Haaaa, sulit nya hidup di dunia yang seperti ini" -(Name)
"Mau bagaimana pun ini lah takdir" -Kiyoomi

Until We Meet Again [Haikyuu x Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang