5

1K 62 0
                                    


Brakk...


terdengar pintu yang ditutup secara kasar oleh seorang remaja, yang tak lain jungkook.


Tubuhnya ia hempaskan begitu saja ke atas ranjang. Ia kembali memikirkan perkataan papanya tadi


#Flashback On


"Kamu bikin ulah apalagi sih dek ? papa udah capek liat kelakuan liar kamu." Ucap Yoongi


Mendengar keluhan sang papa, jungkook hanya bisa terdiam.


"Jawab papa, kamu punya mulut kan JUNGKOOK?." Ucap Yoongi berapi-api


Mendengar sang papa memanggil dengan sebutan nama aslinya, itu berarti sang papa benar-benar kecewa padanya.


"Kamu itu papa sekolahin bukan buat jadi anak liar kayak gini. Kamu tau gak gara-gara kamu pukulin temen kamu itu kamu dapat skors tiga hari dari sekolah."Ucap Yoongi menambahi


"tt..tapi pa, itu bukan sepenuhnya salah adek, adek.."


"Udah, kamu gak usah kasih pembelaan lagi. Selama skors kamu gak boleh keluar kamar selain buat makan." Ucap Yoongi memotong ucapan sang anak


"Gak bisa gitu dong pa." Ucap Jungkook protes


"Nggak usah pakai protes segala, bisa gak sih kamu sekali aja jadi anak yang berguna jangan nyusahin terus." Ucap Yoongi geram


"Ia pa, adek memang anak gak berguna. Adek bukan kakak yang bisa banggain papa dengan semua prestasinya. Adek pamit ke kamar dulu ya pa, maaf kalau adek selalu ngecewain papa."Ucap Jungkook berlalu meninggalkan sang papa kekamarnya.


Deggg...


Hati Yoongi terasa tertegun










#Flashback Off



Jungkook mengambil benda kecil di dalam laci meja kamarnya. Benda yang sudah lama tidak pernah ia gunakan. Sebenarnya dia tak berniat untuk memakai kembali benda itu, tapi untuk sekarang biarkanlah ia memakainya kembali.


srettt....


"Maaf ya pa, aku belum bisa jadi kaya  kakak yang punya banyak  prestasi." Ucap Jungkook


sretttt....


"Maaf ya pa, buat semua kelakuan liar aku yang buat papa jadi malu dan capek karena buat papa selalu kena tegur Guru Bk." Ucap Jungkook


sretttt.....


"Maaf ya pa, karena aku masih jadi anak yang gak berguna buat papa." Ucapnya


Darah terlihat merembes dipergelangan tangan kirinya akibat tiga goresan yang telah ia buat.


"Maaf ya tubuh, gue gak bisa jaga dengan baik. Gue lagi-lagi kalah buat gak nyakitin diri sendiri lagi." Ucap Jungkook lemah seiring kedua matanya yang tertutup rapat


Thx,

FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang