Love Hate Relationship

ten

5 hari lagi konser amal akan dilaksanakan. Mereka semakin serius berlatih untuk konser mereka.

Dan ya hari ini aku mengambil cuti ku. Seminggu belakangan adalah hari yang sangat padat dan berat bagiku. Kuputuskan hari ini aku ingin tidur sepuas puasnya.

Tapi, apa itu akan terjadi? Haha tentu saja tidak. Suami ku dan teman temannya sangat riuh. Tolonglah aku hanya ingin beristirahat sehari saja.

-
-

09:00 kst

"uraa bangun dong. Bantuin gue masak buat anak anak hari ini"

"inoo gue mau tidur, ngantukkk"

"Nanti gue pijitin deh kalo pegel"

"inoo gamau"

Aku yang masih bermalasan dengan selimut,bantal dan kasurku di rusak suasananya oleh Minho. Ia menarik tanganku dan memaksakan ku untuk berdiri di samping tempat tidur.

Aku yang masih berantakan dan belum bisa berdiri dengan sempurna dan sangat goyah pun mengeluh.

"Inooo gue masih capee jangan ganggu" aku hendak menjatuhkan tubuhku ke atas ranjang lagi. Tapi tangan Ino berhasil menopang tubuhku. Alhasil kami, seperti berpelukan.

Aku yang masih lengket untuk membuka mata ku dengan samar menatap inci wajah Minho dengan detail. Di tambah wajahnya yang terpantul sinar matahari pagi yang cerah.

Ah tampan nya...

"Hayo liat liat, sinii" ia mengerucut kan bibir nya sambil menatap ku.

Aku berusaha menghindar , aku meletakkan kedua tangan ku di antara kami dan berusaha mendorong sekuat tenaga. Tapi nihil, karena genggaman tangan seorang Lee Know lebih kuat saat menopang tubuhku.

"AAAA inoo, jauhhh"

Tak sengaja ku menutup atau bisa di bilang meraup wajahnya dengan kedua telapak tanganku.

"Sana sanaaaa!! Iya ayoo gue bantu masak"

Ia melepaskan tubuh ku sehingga aku tergeletak di lantai kamar.

"Oke kajja chagi"

"Somplak bener loo Lee Minho! Main jatohin badan gue aja! PAKE CHAGI CHAGI SEGALA LO BAHLUL. Remuk nih tulang ekor gueee"

Aku mengaduh kesakitan karena tepat sekali butt ku berpapasan dengan lantai tanpa alas tiker atau karpet.

"Baru remuk belom patah" teriaknya dari luar kamar.

-
-

11:30 kst

Masih dalam kondisi belum rapih, tiba tiba bel berbunyi.

"Gue aja yang buka, Lo lanjutin tata makanan nya"

"Nyinyinyi"

"Hyungg!"

"Ayo masuk ke dalem gue dah siapin semuanya di meja makan"

"Asekkk ayok lahh semangat nih gue" ujar Han

Mereka menuju ke ruang makan. Aku yang masih dengan piyama ku, rambut ku yang terkuncir asal, dan bare face ku yang terpampang nyata. Terlihat oleh mereka.

Tapi mengapa mereka tidak langsung duduk? Malah melihat ku dari ambang batas ruang makan dan ruang tengah.

"Pantesan Hyung tertarik" ucap felix

"Selera nya bukan main" lanjut Hyunjin

"Kok cakep?" Tanya Abin

"Kiw cewe, perlu bantuan gak?" Goda Han

"Gue laporin bini sama cewek lu pada ye!" Ujar seungmin

Ah gimana ini, aku kan malu jadinya. Aku segera berlari ke dapur untuk membersihkan peralatan masak yang kotor. Untung saja dapur dan meja makan masih ada tembok penghalang. Setidaknya mereka tidak terus mengganggu ku.

"SEMBARANGAN YE LO PADA GODAIN BINI ORANG" teriak Minho dari luar di lanjut dengan suara tawa kak chan

Sungguh dia sangat lucu sekali saat mengatakan itu. Aku tahu mereka hanya bercanda, begitu pula ino.. tapi tadi aku tidak sengaja melakukan eyecontact dengan seseorang . Siapa lagi kalau bukan Yang I.N .

Untung saja Ino tidak melihatnya tadi, atau tidak. Akan rusak pertemanan mereka.

Jeongin ada apa denganmu? Ku harap kau segera cepat lupakan aku. Dan berbahagia dengan pasangan mu kelak.

Nih aku kasih visualisasinya... + Nama pemerannya

Lee Yoon-Ra
Lino wife

this another pict of yoonra

Lee Min-ho
or Lino.
Yoon-ra husband

SeeUonextChapter