Botol wine

14 2 0
                                    

Halo guys

Gimana keadaan kalian? Semoga baik baik aja ya

Saya mau ngucapin ke kalian semua yang udah baca makasih banyak

Oke jangan lupa follow ignya @nand.a1723 supaya biar tau update nih cerita

Happy reading guys♡

"Cantik.."

"Kayak kamu"

Mereka berdua memutuskan untuk pulang karena suasana malam sangat dingin dan sempat hidung ira mengeluarkan darah sebelumnya kenzo menawarkan untuk kerumah sakit tapi ira menolaknya katanya "ini cuman mimisan biasa kok" dengan terpaksa kenzo harus mengalah

"Kamu yakin gapapa?" Ira mengengam tangan kenzo

"Kalau kamu ga yakin berarti kamu ga cinta sama aku" kenzo mengerutkan keningnya

"Kok bisa?"

"Gini aku tanya sama kamu kalau kamu ngebangun rumah tanpa adanya semen pasti bangunan rumah itu akan roboh"

"Sama halnya dengan cinta. Rumah bagaikan sebuah pasangan sedangkan semen adalah hati yang yakin dan tulus sesama pasangan kita kamu paham?" Kenzo mengangguk

"Baiklah kenzo aku masuk rumah dulu sampai jumpa besok"

Ira pun masuk kerumahnya

Tapi ada yang aneh kenapa rumahnya ini gelap tidak ada sedikit penerangan pun

"Ayah?" Sunyi dan dinggin sekali kondisi rumah ira sekarang

"Aduh" ira merasakan kakinya sakit dan perih

"Ini apa yah kok perih banget" ira menghiraukannya dan lanjut berjalan mencari tombol lampu

"Nah ini ketemu juga" saat menyalakan lampunya dia binggung kenapa ada bercak darah di tombol lampu itu

Dia melihat kakinya yang berdarah dan pecahan kaca menusuk dikakinya, sesegera mungkin ira mengambil kaca dari kakinya. Perih? Tentu, sakit? Tentu

Ternyata asal mula pecahan kaca itu adalah botol wine

"Bruk"

Saat ini ira sedang menggurungkan niatnya untuk membersihkan lukanya karena suara itu

Akhirnya ira memutuskan untuk memeriksa sumber suara tersebut

"Ayah.."

Ira melihat ayahnya tergeletak di depan kamar ira

"Jangan.... sentuh saya.... saya ...ga butuh .... kamu"

Sambil mabuk ayahnya berbicara seperti itu

"Aku... kehilangan... cintaku...gara gara ....kamu" ucap ayahnya

"Ayah ayo ira bantu ayah kekamar"

"Sttttt kamu bukan... anak.... saya.... jadi stop.... panggil... saya... ayah" setelah berbicara ayah ira langsung berjalan seperti zombie hahahaha

Yah ira dia sedang mencerna omongan ayahnya, kalau ditanya ira sakit ga digituin? Ya pasti sakit, siapa sih yang ga sakit dijahatin sama ayahnya padahal ayah adalah cinta pertama anak perempuannya ya kan

Ira pun membersihkan botol yang berserahkan dan membersihkan luka dikakinya lalu dia tidur

Paginya, ira harus pergi berjalan sendiri untuk kesekolah dan kakinya masih belum seratus persen pulih

'Tin tin'

Sampai sini dulu ya

Jangan lupa jaga kesehatan

Love you all

Kenzo FernandezTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang