Zea 3

84.6K 2.6K 53
                                    

Dan tidak lama bel masuk berbunyi.

Kring kring
"Udah kan, kalo udah gue masuk dulu udah bel" Ucap Zea.

Dari tadi ghea memandang wajah gheo dan gheo sebaliknya tapi dari tatapan gheo seolah mengisyaratkan sesuatu.

Dan Zea dkk pun meninggalkan kantin, tapi reihand tetap fokus dengan muka cantik Zea sampai zea meninggalkan kantin dan menghilang dari pandangan nya.

Perasaan apa ini batin reihand

"Udah kan masalahnya ayo masuk kelas" Ucap gheo yang sedari tadi diam.

"Woii ghe main tinggal aja lo" Ucap farhan dengan berlari dan diikuti teman temannya yang lain.

Di tempat lain.
"Haii epribadii konser kuy" Ucap Zea dan disoraki oleh teman sekelas nya.

"Kuy lah udah lama juga nih gue kagak mengeluarkan suara indah gue" Ucap gigi dengan suara cempreng nya.

"Buset dah suara kayak toa aja lu bilang suara indah" Celetuk Adit si ketua kelas.

"Syirik aja lu anak nya pak burhan" Ucap gigi seraya Melirik sinis ke arah Adit.

"Udah udah malah berantem ntar jodoh dibilang jodoh" Ucap ghea

"Hee lo-" Ucapan gigi terpotong karena suara zea.

"Jadi kagak sih lo ko malah berantem" Ucap zea yang sudah malas meladeni teman temannya.

"Okey kopi dangdut aja ya setuju nggak?" Tanya Zea kepada temannya.

"Setujuu" Ucap serempak sekelas.

1

2

3

"Kala kupandang kerlip bintang nan jauh disana" Nyanyi zea dengan suara merdunya.

"Saat ku dengar melodi cinta yang menggema" teriak gigi.

"Terasa kembali gelora jiwa muda ku" Nyanyi adel dengan menggerakkan badannya.

"Karna tersentuh alunan lagu semerdu kopi dangdut" Nyanyi serempak sekelas, dan jangan lupa trio bobrok yang terdiri Farel, abi, tedi dengan pinggul yang dilenggok lenggokkan kekanan kekiri.

"Api asmara yang dahulu pernah membara"

"Semakin hangat bagi ciuman yang pertama"

"Detak jantungku seakan ikut irama"

"Karna terlena oleh pesona alunan kopi dangdut"

mereka tidak tau bahwa didepan kelas mereka sudah banyak siswa siswi yang tengah menonton aksi konser mereka, dan guru guru hanya menggelengkan kepalanya pelan karna pasrah dengan tingkah laku murid dikelas itu

"Irama kopi dangdut yang ceria"

"Menyengat hati menjadi gairah"

"Membuat aku lupa akan cintaku yang telah lalu"

"Api asmara yang dahulu pernah membara" Seru semua murid yang ada didalam kelas.

"Semakin hangat bagai ciuman yang pertama"

"Detak jantung ku seakan ikut irama"

"Karna terlena oleh pesona alunan kopi dangdut" Nyanyi serempak dan di tutup dengan semua murid yang ada didalam dan diluar.

"Woahhh bagus juga suara lo ze" Puji Siska.

"Biasa aja kali kagak usah berlebihan napa" Ucap Zea yang sedang malu malu.

"Buset banyak amat nih murid yang nonton kita" Ucap Farel yang melihat sekitar luar kelas.

"Biasalah" Ucap zea seraya mengibaskan rambutnya.

ZEAREI [PERJODOHAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang