Niskala 11

11 4 0
                                    

[11]

Oleh
Ntrufayme

Satu kilatan menerjang angin
Menembus jubah hitam kebiruan
Darah segar mengalir perlahan
Satu penyihir berhasil tumbang!

Semua tampak terkejut
Mata mereka terlihat takut
Lalu, derap langkah terdengar dari kejauhan
Menyorak kejar secara beringas bergantian
Scarllet tampak panik, tapi ia tahu pergi adalah jalan

Para penyihir bergantian masuk ke gerbang, menyeru cepat agar hilang dan tenang

Malam itu, bayi berkekuatan 500 allot menjadi taruhan
Melangkah pergi atau diam dan binasa layaknya sejarah

Marlin memeluk bayinya secara erat
Menatap gerbang yang ada asa di sana
Semua penyihir berkekuatan tinggi berjejer menati
Menunda waktu untuk si lemah pergi

"Cepat masuk!"

Seru si pembuka gerbang, energinya sudah tak cukup kuat untuk menahan
Scarllet yang masih tampak diam
Merasa bimbang akan keadaan
Masuk ke sana dan menghilangkan harapan
Atau diam dengan asa yang entah kapan datang.

Marlin memegang tangan suaminya
Menatap ajak agar pergi bersama
Mata hitam membulat itu memohon

Demi bayinya

Demi keselamatannya

Demi mereka bersama

"Kau pergi, aku akan berbalik dan menegoisasi."

Namun, kalimat itu adalah hal yang tak mungkin di harapkan
Marlin tahu, suaminya tak kan pergi karena keinginan terbesarnya ada di sini
Di dunia manusia.

BERSAMBUNG

Niskala MagiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang