vote nya kak
mau tak mau, sore ini Yina harus pulang kerumahnya. toh, sudah hampir satu bulan dia di markas terus menerus. sudah pasti mami-nya sangat rindu, ditambah kakaknya juga tidak ada dirumah.
mami-nya sendirian selama ini, tidak ada Juan dan Yina dirumah. dan suaminya juga kadang pergi keluar kota untuk berbisnis. tapi mami Teya tidak se-kesepian itu. dirumah masih ada Zero, anjing mami Teya.
saat ini Yina dan Juan sudah ada di mobil yang menuju kerumah mereka. Juan yang menyetir tentunya, dan Yina duduk di sebelah.
"Yi. mikirin apa, sih?" tanya Juan
"gapapa, kak." jawab Yina singkat
"dari tadi diem mulu lu tuh! biasanya juga kalo mau pulang kerumah di dalem mobil lu nyanyi lagu dangdut"
"apasih! orang nggak."
"pengen tak hiiiih" geram Juan, Yina hanya mendengus kesal.
💻
"halo mommy.."
"iya. nggak pulang kamu?"
"ngga ah mom."
"pulang yuk nak, gak kangen sama mommy?"
"ya kangen lah mom, masa gitu aja nanya sih!"
"ya kalo gitu pulang dong, sayang.."
"iya, iya. besok aja pulangnya."
"nanti malem aja bisa nggak nak? mommy pengen puk puk in anak mommy ini"
"iya deh. yaudah, Rina matiin ya mom, telfonnya."
"iya sayang"
tut.
"sebenernya gue ga mau pulang, sih.. tapi kayanya mommy udah kangen banget sama gue. ea ea"
ting!
bang Tiyo
|| kata kak Sena lo gue jemput
|| jam 7 gue udah sampe y
|| kalo lo lama, gue suruh jalan aja
|| udh y
iy ajg ||
|| pesan suara 0.2 detik
"kak, Rina ngetik kasar!"
ngaduan lo songkak ||
harap untuk introspeksi diri. ||
|| yahaha
|| ud y.
Y ||
"ngaduan amat anjing, adek mommy" umpat Rina
"kak Rina nanti malem pulang?" tanya Wina memastikan
"iya, kenapa Win?" - Rina
"yah.. Wina berdua doang dong sama kak Gina" - Wina