Ku Kasih "Barang"

3.3K 21 0
                                    

Bu Irma yang masih tiduran, rambutya ku belai pelan-pelan.

"Aku senior malah, klipuk" kata bu. Irma

"Sini" ku tarik dia dan ku suruh bersenden di dadaku yang bidang.

"Dug..dug..dug" kata bu. Irma sambil menirukan suara jantungku.

"hehehehe. Udah tua kaya masih anak kecil" kataku.

"biarin" jawabnya dengan nada cuek.

Lalu ku cium jidatnya dan ku belai rambutnya secara perlahan.

"Baru kali ini ku diperlakukan ratu sama seorang cowok" kata Bu. Irma.

"Maksudnya?" tanyaku.

"Kamu tau kan? Suamiku kerja, secara uang aku di beri kelimpahan tapi secara sex dan perlakuan, aku merasa merana" curhat bu Irma.

"Ya sudah, gak usah kuatir. Kalau kamu ingin begini tinggal bilang aku" kataku.

"Aku perempuan egois, aku dah kluar kamu belum sama sekali"

Lalu bu Irma mencium mulutku, dan membuka baju kaosku.

"Feetishku kalau sex, cowok harus lepas baju" kata bu Irma.

Bu Irma yang cenderung pasif, cuma bisa posisi di bawah. Dan dia bingung cara ngrangsangku, ku jilat puting dan ku sedot putingnya.

"Uuugh uuuugh" desahnya.

Ku kenyut putingnya secara perlahan, dan ku nikmati setiap sedotan per inchinya. Kadang ku memberikan cipokan yang kecil dan berwarna merah gelap.

"Aaagh aaagh masukin tititmu. Dah gak tahan aku" kata bu Irma.

Aku pun langsung membuka celana, dan memasukkan tititku ke vaginanya. Jujur gak nyaman banget karena bu Irma di bawah.

"Ganti gaya ya? Mau coba variasi baru?" tanyaku.

"Boleh" jawabnya.

Aku pun memposisikan bu Irma duduk diatasku.

"Aku gak nyaman" kata dia.

"Tenang, kamu cantik dan sexy kok" jawabku sambil mencium bibirnya.

Pinggulnya bu Irma pun goyang perlahan, dan rasanya tititku seperti disedot lepas.

"mantap juga digoyang istri orang" batinku.

Tangannya bu Irma pun memeluk erat aku, dan aku menyedot putingnya.

"arrgh arrrgh arrgh argh argh" desah bu Irma, yang merem melek.

Genjotannya bu Irma pun semakin gak terkontrol, semakin cepat dan semakin dalam. Bu Irma pun dengan gaya WOT, sudah keluar 5x.

"Aku capek banget, itulah kenapa gak suka WOT. Karena aku cepat keluar" jelasnya sambi terengah-engah.

"lepas kah?" tanyaku

"Ya, lepas dulu" pintanya.

Bu Irma pun langsung tidur di sampingku.

"Aku capek banget, sorry gak isa lanjut. Gila enak banget huft...huft"

Dan kami pun tidur dengan posisi cuddle.

Aku pun bermalam di kosnya bu Irma, setelah sex bu Irma memintaku untuk menemaninya bermalam di sini.

Pukul 5 pagi , aku pun bangun dan kulihat bu Irma sudah bangun.

"Sudah bangun kah?" tanya bu Irma.

"ya. Kamu baru bangun to?" tanyaku.

40+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang