For Me [KTH]

14.

Hari ini sampai sebulan kedepan hyoca dan eunha kuliah dirumah dikarenakan dosen ke luar kota. Mereka mengerjakan tugas lewat email. Tentunya taehyung tidak berangkat bersama dengan hyoca sampai sebulan kedepan

12:00

Ting!
---

“Iya sayang, ada apa?”

“Aku ingin berbicara kepadamu ca, bolehkah aku menginap dirumahmu selama kita kuliah online?”

“Boleh un, santai saja. Pintu rumahku selalu terbuka untukmu”

“Ahh.. Makasih ca, nanti jam 6 aku akan kesana”

“Baiklah, aku tunggu”

Tut.

---

“Ada apa dengannya? Tumben sekali ingin menginap dirumahku”

“Kau kenapa hm?” tanya taehyung yang baru saja masuk ke kamarnya

“Eunha, tae”

“Kenapa una? Ada masalah dengamu?”

“Cah.. Tidak mungkin aku dan eunha bertengkar tae”

“Trus kenapa sayang?”

“Barusan dia menelponku, katanya dia ingin menginap selama kita kuliah online”

“Emm.. Terdengar sedikit aneh. Apa dia bertengkar dengan jungkook?”

“Kau benar tae! Aku sampai tidak kepikiran dengan jung” kata hyoca

“Apa jungkook sudah mengungkapkannya? Bukannya seminggu yang lalu kau sudah memperingatkan jungkook”

“Iya memang, ini sudah genap seminggu setelah aku bilang seperti itu kepadany. Apa jung belum mengungkapkannya?”

“Maybe ca. Aku yakin sekali bahwa jungkook menyukaimu, bukan eunha” kekeh taehyung

“Jangan bicara sembarangan taehyung!” kata hyoca semakin khawatir

“Yasudah, tidak usah dipikirkan. Aku berangkat dulu ya, kalau ada apa-apa langsung hubungi aku”

Chup

Taehyung mencium bibir hyoca sekilas

“Daa sayang. I love you!!” teriak taehyung sambil keluar dari kamar hyoca

"I love you more!!!" balas hyoca

“Dasar tuan kim” sambungnya sambil menertawakan tingkah taehyung

Hyoca menghela nafasnya, membuka laptopnya dan mengerjakan tugas yang entah kapan selesai

16:00
Seoul National University

Jungkook berjalan malas keluar kelasnya. Sampai sekarang jungkook masih memikirkan kata-kata apa yang tepat untuk ia ungkapkan ke eunha. Jungkook berjalan ke taman kampus dan duduk disana. Membuka ponselnya dan menutupnya kembali

“Hahhhh”

Jungkook menghembuskan nafasnya kasar

“Ini sudah tepat seminggu setelah oca memperingatkanku”