Setelah selesai dengan kegiatan makan mereka. Taehyung dan hyoca pergi dari restoran
"Kita mau kemana lagi?" tanya hyoca sambil berjalan
"Aku akan membawamu ke suatu tempat ca"
Taehyung membukakan pintu mobil untuk hyoca
"Baiklah, makasih" kata hyoca masuk
Taehyung menjalankan kuda besinya dengan kecepatan sedang
"Tae, aku ingin bertanya sesuatu kepadamu"
"Apa hm? Tanyakan saja ca"
"Apa eomma mu tidak pulang ke Korea?"
Taehyung melihat hyoca sekilas dan fokus ke jalanan lagi
"Tidak ca. Kata appa, eomma masih di jepang untuk mengurus perusahaan mereka yang disana"
"Kenapa tidak eomma mu saja yang pulang?"
"Pertamanya memang appa dan eomma ingin ke Korea bersama. Tapi sebelum keberangkatan ternyata mereka harus meeting untuk memenangkan tender dan bersaing dengan beberapa perusahaan dari Amerika. Akhirnya eomma memutuskan untuk tetap disana. Dan benar, eomma yang memenangkan tender itu" jelas taehyung
"Woahhh.. Eomma mu wanita yang hebat tae. Dengan gampangnya dia memenangkan tender yang bersaing ketat seperti itu"
Taehyung tersenyum tipis saat mendengar hyoca memuji eommanya
"Ya tapi tetap saja, dia lebih mementingkan pekerjaannya dan aku merindukannya"
Hyoca tersenyum dan mengusap lengan taehyung
"Kau boleh merindukannya tae. Tapi jangan pernah salahkan eomma mu karena pekerjaannya. Dia melakukan semua ini untukmu. Percayalah, dia juga rindu terhadapmu tae. Eomma mu pasti sedih jika mendengar ucapanmu tadi"
Taehyung tidak menjawab perkataan hyoca. Dia memakirkan mobilnya di suatu tempat dan memberhentikannya
Taehyung melepas sabuk pengamannya dan menatap wanita disebelahnya
"Makasih ca. Yang kau katakan benar. Tidak seharusnya aku berkata seperti itu tadi"
"Gwaenchana taehyung-ah. Aku mengerti perasaanmu"
Taehyung mendekatkan tubuhnya dengan hyoca. Menatap matanya dalam. Entah siapa yang mulai. Bibir mereka sudah menyatu
Taehyung memejamkan matanya dan melumatnya pelan. Taehyung ingin menyalurkan rasa cintanya ke hyoca. Hyoca yang tau itu dia hanya diam. Tidak berniat untuk membalas lumatan taehyung
Mereka bertahan dalam 5 menit dan taehyung melepaskan lumatannya
"Sudah puas dengan bibirku hmm?" goda hyoca
Taehyung tertawa mendengar perkataan hyoca
Cup
Taehyung mencium sekilas bibir hyoca
"Sudah? Jika sudah aku akan keluar dari mobilmu" kekeh hyoca lalu keluar dari mobil
Taehyung juga keluar dan berdiri disamping hyoca
"Kajja. Seseorang sudah menunggumu didalam sana" kata taehyung
"Baiklah"
Hyoca mulai merangkul lengan taehyung dan mereka jalan bersama
"Siang tuan kim" kata salah satu karyawan
Iya. Taehyung mengajak hyoca ke perusahaanya. Kim Corporation
"Appa masih didalam kan?" tanya taehyung ke resepsionis
"Masih tuan, silakan. Nyonya park sudah ditunggu dari tadi oleh Tuan Taeyong" katanya