02. Rumah

997 109 14
                                    

Hp Ling berbunyi, menampakkan telepon dari Wanwan, sekarang baru sampai jam 7 malam

"Kak, lu udah nyampe rumah?" Tanya Wanwan teriak, sesaat telinga Ling berdengung

"Yang mau aku tanya itu, LU NGAPAIN NYURUH GUA PULANG BARENG TUKANG SATIR INI DODOL?!" Teriak Ling gak karuan

Sementara Zilong cuma menatap Ling marah dalam diam

"Awoakwoakwoka, lu kena satir bg? Ahahhaha mampus" ejek Wanwan semakin membuat Ling kesal

Tidak ada yang waras diantara mereka semua

"Dia itu gak sesuai spek yang dibilang Chang'e tau!" Marah Ling

Dia memutuskan sambungan teleponnya secara paksa, bibirnya mengoceh tidak jelas, meski gak kedengaran

Pintu rumahnya terbuka, menampakkan sosok wanita bersurai ungu tua yang tak lain adalah ibunya Ling, Luo Yi

"Lho? Udah pulang, bunda kirain kamu difestival bareng Wanwan" tanyanya keheranan

Ling memutar bola matanya malas "gak ah. Berisik banget disana, pengap"

Manik bunda Luo Yi tertuju pada Zilong, tersirat rasa ingin tau siapa dia

Lantas, Ling sedikit menyenggol pinggang Zilong yang tidak peka dengan sikutnya

"Oh, hai tante, aku Zilong, yang anterin Ling pulang" kata Zilong gelabakan sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali

"Ohh, oke oke, ayo masuk dulu nak" pinta Luo Yi, setelah itu, Ling masuk dan diikuti dengan Zilong dibelakangnya

"Ling, mandi dulu sana, bau asem kamu nak" titah Luo Yi, sementara Ling hanya menurut dan mengambil handuk miliknya yang tergantung didapur

Sekitar 10 menit berlalu, akhirnya Ling kembali selesai mandi

Nampak di manik milik Ling, bundanya menyiapkan teh untuk Zilong, Zilong sendiri malah kaku gelabakan gak jelas disana

Ling mengalihkan pandangannya dari Zilong, ia beralih mengambil hpnya yang terletak diatas kasur miliknya

Mencoba melihat, apa ada pesan dari Wanwan atau temannya, Ling masih asik ngescroll scroll hpnya

Sampai Luo Yi menyentuh pundak Ling, "Zilong mau pulang dulu katanya"

"Oh" tutur Ling, ia keluar dari kamarnya meninggalkan Luo Yi disana, Ling nyamperin Zilong

"Mobilnya gue pinjem dulu ye, palingan gue jemput Wanwan ama Chang'e juga" ujar Zilong menggenggam kunci mobil

"Ye, terserah" jawab Ling

"Oke, thanks" celetuk Zilong memasuki mobilnya dan melaju dengan cepat meninggalkan rumah Ling

"Finally, dia udah pergi" pikir Ling lega, akhirnya yang daritadi nyatirin dia pergi juga

Ling menatap kearah langit malam berhiaskan bintang bintang bertaburan dimana mana, nampak ada puluhan— ratusan lentera yang ikut menghiasi langit langit

Tidak ada yang Ling pikirkan, ia hanya tersenyum kecil

Kemudian dia memasuki lagi rumahnya, menutup pintu rumah, dan menyetel televisi

"Berita semua jancuk" kesal Ling menekan nekan kasar tombol tombol remote televisinya

"Jangan berita semualah anjir Idit Sipi Jirwi kek, kan biasanya mulai jam segini" lanjut Ling sekilas menatap kearah jam dinding dan kembali fokus terhadap televisi

"Oh, ada ternyata"

"Ling, udah makan malem kamu?" Tanya Luo Yi sedikit berteriak sehingga sedikit bergema dari ruang tamu, dan televisi biasanya ada diruang keluarga

Prinsip & Aturan Langit [Zilong × Ling] [Discontinued]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang