{kediaman forger}
Matahari mulai menampakkan dirinya dan mulai menyinari separuh permukaan bumi, cahayanya yang terang masuk menembus kaca kamar tidur Anya dan membuatnya terbangun karna kesilauan,
"Ukh.. rasanya mataku terbakar seperti melihat Franky memakai bikini.."gumam Anya
Perlahan Anya mulai membangun kan dirinya yang awalnya berbaring ditempat tidur dan mulai merenggangkan badannya
Anya mulai berdiri dan berjalan menuju keluar kamarnya dengan cara jalan yang masih sangat kaku.
*Cklek!
Terdengar suara pintu kamar terbuka membuat mata yor dan loid yang sedang berada dimeja makan mulai terfokus ke Anya
"Ohayoo Anya! Apakah tidurmu nyenyak?"tanya ramah yor
"Anya, bersiaplah ke sekolah nanti ketinggalan bus.. hari ini mama mu memasak bubur untukmu jadi mohon cepat ya.."ucap loid dengan senyum namun terfokus ke sebuah koran
Terlihat dua orang ramah yang menyapa Anya disebuah meja makan dengan bubur hangat diatas meja tersebut,
Tampak kedua orang itu semakin dekat dan hati Anya menjadi lega melihatnya
"Hoam~ Ohayo mama, papa.. HM.. ma semakin hari Jago masak ya~ "sapa balik Anya sambil mengecup pipi yor
Segera Anya bergabung ke meja makan dengan kedua orangtuanya dengan masih memakai piyama ia melahap bubur buatan yor yang cukup enak dilidahnya.
"Anya.. aku dengar semuanya dari penjaga sekolah, kau terkunci di perpustakaan seharian dengan Damian ya.. dan kabarnya penjaga itu dipecat karna keteledoran nya dan hampir mencelakai siswa calon imperial schooler"ujar loid
"Akh.. dipecat? Anya baik baik saja kok.. Damian memperlakukan Anya dengan baik.. "tangkas Anya.
Perbincangan keluarga dipagi hari itu terus berlanjut hingga sarapan mereka mulai habis dan mereka mulai melakukan aktivitas masing-masing.
Ini adalah 10 tahun setelah mission operasi Strix dilakukan, namun misi itu membuahkan hasil yang bagus dan telah selesai beberapa tahun lalu lamanya, namun tidak ada yang membahasnya hingga sekarang, sebab itulah keluarga forger tetap ada, karna loid yang memintanya, sepertinya ia sudah mulai merasakan kehangatan sebuah keluarga dan meminta kepada atasannya untuk membiarkan kemauannya kali ini terpenuhi, namun masih banyak kejanggalan dikeluarga itu karna masih belum bisa saling terbuka.
---
{Academy Eden}
Anya mulai memasuki area academy, tampak suasana yang mulai ramai, Anya melihat sekeliling untuk memastikan Becky sudah sampai ke academy atau belum.
Saat sampai dikelas, tampak kelas sudah mulai ramai, terlihat orang orang didalam kelas itu mulai memperhatikan Anya dan berbisik bisik sesuatu.
"Hih! Dia pasti genit waktu terkunci bersama tuan muda damian"
"Sok imut pasti tuh.."
"Anya, cewek itu udah mau jadi imperial schooler pasti sombong mau deketin Damian"
"Hemph! Pasti waktu kekunci bareng mereka gitu gituan, ga bisa dibiarkan!".
Terdengar suara pikiran mereka semua yang membuat Anya terasa tidak nyaman karna mendengar semuanya bersamaan, rasa hati Anya sangat lelah dan telinga nya mulai berdengung.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PINKIE FORGER
Fanfiction"Anya forger. Kadang aku sering kali mengejekmu namun ejekanku tidaklah mempan untuk membuat mu menjauh dariku, kau seakan akan memanfaatkan ku untuk suatu hal. Secarik kertas dan kata kata tidak bisa mendiskripsikan mu, mulai dari rambut pink mu ya...