BL | Keberadaan Tidak Ilmiah Selalu Memikirkanku

89

Bab 89

Saya memiliki tahi lalat di punggung bawah saya? !

Sejujurnya, posisi ini agak rumit, dan Xiao Cheng sendiri tidak mengetahuinya.

Dia berbaring telentang, merasakan napas yang dekat, dan merasa bahwa seluruh dunia menunjukkan perasaan yang tidak nyata. Mungkinkah dia tidur terlalu lama, dan pasangan anjingnya ditingkatkan?

Sepertinya tidak benar, wajah Su Heyan selalu begitu tebal, itu normal untuk bisa melakukan ini.

Tepat ketika Xiao Cheng shock, Su Heyan terus berkata di telinganya, "Kamu belum mandi sendiri selama dua bulan, jadi tidak dapat dihindari bahwa kamu sedikit berkarat. Apakah kamu ingin aku membantumu?"

Begitu dia selesai berbicara, Su Heyan melihat bahwa daun telinga di depannya tiba-tiba terbuka - diolesi merah, mewarnai daun telinga putih dengan vitalitas.

Melihat ini, suasana hati Su Heyan naik tanpa bisa dijelaskan, mengetahui sudah berapa lama dia menantikan pemandangan seperti itu. Dalam dua bulan terakhir, tidak peduli apa yang dia katakan atau lakukan, Xiao Cheng tidak akan memberinya sedikit reaksi, dan dia tidak senang ketika dia menyanyikan pertunjukan satu orang.

Ketika seorang bajingan benar-benar harus menghadapi target, itu menarik.

Dia meniup ringan pada daun telinga yang akan berubah menjadi merah.

Detik berikutnya, seperti yang diharapkan, itu didorong menjauh.

Melihat punggung Xiao Cheng yang melarikan diri, menutupi telinganya, suasana hati Su Heyan yang baik masih belum hancur, jangan khawatir, dia telah menunggu selama dua bulan, dan dia dapat terus menunggu sebentar.

Dia bahkan punya waktu untuk terus menggoda: "Apakah kamu membawa baju ganti, apakah kamu ingin aku mengirimkannya kepadamu?"

Suara putus asa Xiao Cheng datang dari kamar mandi: "Bawa!"

"Apakah Anda memerlukan layanan menggosok punggung?"

"tidak mau!!"

"Bisakah saya menguji suhu air untuk Anda?"

    "Tidak butuh!!!"

"Hehehe ..." Su Heyan bersandar di pintu lemari dan tersenyum bahagia. Dia mengangkat tangannya dan menutupi matanya dengan punggung tangannya untuk menghalangi sinar matahari yang menyilaukan, tetapi sudut mulutnya tidak pernah turun.

Benar-benar sudah lama tidak ada pemandangan seperti ini.

·

Setelah Xiao Cheng mandi lama, ruangan itu dipenuhi dengan aroma yang kuat, tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa itu pasti tingkat di mana tetangga dalam radius 100 meter bisa serakah.

Hidangan mewah telah diletakkan di atas meja, sampai berlebihan.

Su Heyan - sambil meletakkan peralatan makan dan sumpit - menjelaskan: "Meskipun Kong Daqing mengatakan bahwa kemampuan pencernaan Anda telah pulih sepenuhnya, mari makan ringan hari ini, mari kita bicara tentang tusuk sate hot pot dalam beberapa hari, kami telah menyiapkan makanan rumahan. untukmu."

Xiao Cheng - melihat "hidangan rumahan" di atas meja dengan kaget: kubis rebus, bebek labu delapan harta, ayam maw ikan sup emas, Buddha melompati dinding... Apakah Anda menyebutnya masakan rumahan?

"Apakah ini agak berlebihan? Saya ingat ada hidangan perjamuan negara dan makanan kekaisaran ..."

Sepertinya tidak bisa dilakukan di sore hari, Su Heyan pasti sudah memulai persiapan beberapa hari sebelumnya.

Su Heyan menariknya untuk duduk: "Makan cepat, selagi panas." Setelah berbicara, dia dengan terampil duduk di sebelah Xiao Cheng.

Xiao Cheng melihat gaya dua orang itu, hanya peralatan makan yang berbeda warna, sangat bagus, dan itu benar-benar gaya pasangan.