Hai, selamat datang di cerita aku 🌝
Absen dulu kalian dari jalur apa :
1. Jalur tiktok 👉
2. Jalur rekomendasi dari temen 👉
3. Jalur mandiri 👉
Sebelum baca, follow dulu shilaeva
⚠️ DILARANG KERAS PLAGIAT ⚠️
Oke, Happy reading ❤️
••••••
Seorang anak laki-laki dengan senyum sumringahnya, kini berada di sebuah taman komplek. Tangannya saling menaut dengan tangan mungil milik anak perempuan yang umurnya 3 tahun lebih muda darinya.
Mereka menghabiskan waktu hari minggunya untuk bermain di taman. Anak laki-laki itu mununtun anak perempuan itu untuk duduk di kursi dekat pohon, agar sinar matahari sedikit terhalang oleh pohon besar disana.
"Alel, Fila mau pelmen kapas," ucap anak perempuan itu dengan mata berbinar.
"Boleh." jawab anak laki-laki yang disebut Arel tadi.
"Alel bawa uang?"
"Bawa, tadi minta sama bibi."
Anak laki-laki itu berdiri untuk membeli permen kapas yang diminta anak perempuan itu. Setelah mendapat permen kapas, anak laki-laki berusia 6 tahun itu langsung saja memberikannya pada anak perempuan yang sudah duduk menunggunya.
"Fira, kalau makan jangan cepet-cepet." peringat anak laki-laki itu.
Anak perempuan itu mengangguk lucu. "Alel, Fira mau sekolah," ucapnya.
"Emang udah boleh sekolah?"
"Boleh dong. Kata mama, Fila mau masuk sekolah. Bial jadi orang pintel. Bial bisa ngejal cita-cita."
"Cita-cita Fira mau jadi apa?" tanya anak laki-laki itu sembari mengusap tangan anak perempuan dengan tisu basah yang ia bawa.
"Mau jadi istli sama ibu lumah tangga," jawabnya cepat. Senyum dibibir anak perempuan itu semakin mengembang, membayangkan cita-citanya.
Anak laki-laki itu tertawa kecil. Lalu menatap anak perempuan dengan tatapan hangat. "Boleh kok cita-cita Fira jadi istri sama ibu rumah tangga. Tapi nanti cari suaminya jangan kayak papa ya? Jangan jadi ibu rumah tangga kayak mama juga." kata anak laki-laki dan diangguki polos oleh anak perempuan.
Entah kenapa ia berbicara seperti itu pada adiknya. Bukankah orang tua adalah panutan?
••••••
Pendek ya? Kan prolog:)
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENNYA 😡
SEE YOU ALL ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFALINE
Fiksi RemajaCERITA INI MENGANDUNG KEBAPERAN DAN KE ABSURDTAN YANG HAKIKI ! [On Going] -------------------------------------------- Bertemu secara virtual, sampai jadian juga masih virtual? Dua insan yang tidak sengaja kenal karena kegiatan kolaborasi sekolah. K...