Ray &Ica (8) finally

8 7 9
                                    

.
.
.
.
.
.

"Sayang,dari tadi kita keliling keliling terus loh,sebenernya kamu mau beli apasih hm??"ucap seorang pria yg saat ini bisa di tebak usianya masih 40an tahun.pria itu terlihat kesal Karna sang wanita trus saja mengajaknya keliling tanpa tau apa yg sebenernya yg wanita itu perlukan.

"Ihh sayang kemarin aku liat tas disini bagus bangett,tapi kok sekarang gaada sih??"ucap wanita itu dengan raut wajah yg cemberut. Kedua pasangan itu saat ini tengah berada dipusat pembelanjaan yg bisa dibilang cukup mewah.harga barangnya rata rata jutaan jutaan rupiah.dan toko ini juga sangat terkenal di kota Jakarta.

"Cobak tanya ke kasir"saran pria itu.tangan nya trus merangkul pinggang ramping milik wanitanya.wanita itu mengangguk lalu melangkahkan kakinya menuju kasir tentu saja dengan ditemani sang pria.

"Mbak,tas yang ini ada dimana ya"menunjukkan gambar tas yg ia maksud di layar ponselnya."perasaan kemarin saya liat disitu kok sekarang gaada ya??"tanya nya lagi.

"maaf kak,model yg ini udah dibeli,kemarin aja"

"Yaudah makasi ya"ucap wanita itu lalu mengajak sang pria untuk keluar dari toko itu.mood wanita itu sudah tak bagus karena gagal mendapatkan tas yg sudah ia inginkan sejak kemarin.

"Jadi gimana??gak jadi??kenapa gak pilih yang lain aja,kan modelnya masih banyak"ucap pria itu membujuk.

"Nggak mauu,mau nya yg itu"rengeknya

"Kan udah kejual,gimana dong??"

"Yaudah gak jadi,belinya besok aja kalau udah ada lagi"ucap wanita itu yg langsung diiyakan oleh sang pria.

Kedua pasangan itu baru saja sampai parkiran,hendak pulang?? Tentu saja. Namun sebuah suara menghentikan langkah mereka.

"mas rakaaa..Jadi selama ini kamu ngehianatin aku mas??kenapa kamu tega banget sih??"ucap wanita yg sebut saja namanya Mirna.

"Mirna,kamu ngapain disini??"ucap Raka,ia reflek mendorong wanita disampingnya tadi."dia..."

"Dia apa??mau bikin alasan apa?? sekertaris??temen kerja??klien??basi tau gak sih mas,sekertaris mana yg manggilnya pakek sayang sayang??temen kerja apaan yg jalanya rangkulan pinggang kayak tadi??dan kayak nya klien kamu spesial banget sampe mau dibeliin tas yg harganya bahkan gak murah??"ucap Mirna menekan setiap kata yg ia ucapkan.raka terdiam mendengarnya, otak nya sudah tak bisa berfikir,tubuhnya tak bisa berkutik,dirinya sudah tertangkap basah saat ini. Dann ia tak tau apa yg akan terjadi nanti saat mereka sudah berada dirumah,seperti bertengkar?? pisah ranjang?? Dan yg lebih parahnya lagi bercerai??sungguh,Raka tak bisa membayangkan dirinya hidup tanpa hadirnya sang istri tercintanya.ia tau apa yg ia lakukan ini salah,namun ia tak bisa menghentikannya.dirinya sudah terjebak di kebiasaan butuknya ini..menggonta ganti wanita.

Mirna menghela nafasnya kasar lalu melihat sekitar"Pulang,kita perlu bicara dirumah"ucapnya lalu berlalu pergi meninggalkan kedua insan yg saat ini masih saja terdiam.

"Pergi"wanita itu tersentak,ia menatap pria yg ada dihadapannya."pergi dari sini,mulai sekarang kita sudah gaada hubungan apa apa lagi" ucap Raka dingin lalu pergi menggunakan mobil sport nya.

..........,......

"Mirna aku minta maaf"ucap Raka yang kini sudah duduk dihadapan Mirna.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 07, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RayhanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang