Chapter 7 : Her life is a mistery

95 14 0
                                    


Setelahnya semua yang telah terjadi, mereka akhirnya memutuskan untuk kembali kekorea setelah memastikan hera sembuh dari lukanya. selama itu juga dia tak bertemu dengan yang lainnya, itu permintaannya karna selama pemulihan sebab dia tidak menggunakan topeng penutup wajahnya selama pemulihan itu. sedangkan jungkook dan lainnya memutuskan mengisi kesempatan untuk berlibur dijepang karena pria itu bersih keras harus pulang bersama saja.

...

Hera masih sama dengan topeng anehnya, duduk dikursi penumpang disebelah ujung menghindari bertemu dengan manusia manusia itu. hari ini mereka akan pulang ke korea
sebelumnya, dia juga berpapasan dengan joy dan menepuk pundaknya dan bergumam 'kau hebat'.
hera tak mau penasaran sama sekali, joy bukan satu satunya orang yang seperti itu padanya. hampir semua orang yang pernah bertemu dengannya pasti tidak percaya dan meremehkannya sampai akhirnya sadar sendiri.

kali ini mereka melakukan perjalanan malam, hera yakin yang lainnya pasti sudah tidur. sama seperti awal keberangkatan dia akan duduk dikursi paling belakang, hera pun menyandarkan kepalanya mencoba agar dapat tertidur.
Hera yang masih setengah sadar menyadari bahwa tempat duduk disebelahnya tidak lagi kosong, sudah ada seseorang yang mengisi nya, hera bisa tebak, dia pasti taehyung sama seperti sebelumnya. hera yang begitu yakin masih tak mau membuka wajahnya seolah sudah sangat tau pria itu yang ada disana.

Pria yang duduk disebelahnya itu menatapnya lekat, ia pikir wanita itu benar benar marah padanya sampai sampai tidak begitu peduli.
"masih marah padaku?" Masih dengan mata yang tertutup hera terkejut.. tebakkanya salah, pria itu bukan Taehyung tapi Jungkook.
tak mendengar jawaban. pria itu bergumam lagi
"ku pikir waktu itu kau sedang mengganguku", masih tidak ada sahutan.
"lagian aku tidak salah, aku memintamu untuk menginap dengan kami saja, karna aku bisa tebak kau akan dalam masalah"
Hera mendengus dan akhirnya membuka matanya memandang jungkook, mata mereka seketika bertemu... sebenarnya hera cukup terkejut, ia tak mengira jungkook memandanginya sedekat ini sedari tadi.

"memangnya siapa yang menyalahkanmu?" tanya hera santai seolah tidak merasa apa apa.
"aku merasa begitu, kau marah padaku" jungkook menyandarkan kepalanya mengikuti hera.
" aku tidak marah padamu" jawab hera singkat. percakapan yang aneh.

sedangkan didepan sana, joy memerhatikan gerak gerik mereka berdua sedari tadi. namun dia tak komplain sedikit pun, wanita itu hanya merasa wajar saja jika jungkook menyukai wanita seperti hera, hatinya kadang berfikir untuk menjauhi jungkook mencari pria yang benar benar juga menyukainya balik.

                        ______________

Kini Hera dan jungkook sedang menghadap tuan jeon, mereka baru saja selesai membicarakan perihal misi dijepang. ada tuan sahiro juga berada disamping tuan jeon, tuan sahiro kembali menjadi dirinya seperti biasa. seorang kepercayaan tuan jeon dan menatap hera sendu, sedangkan jungkook mengangguk mengerti, dia akhirnya tau apa yang dibicarakan hera dan tuan ken waktu itu. jungkook merasa wajar saja jika hera mendapatkan misi. dia kan seorang mafia.

"itu cukup berbahaya, aku sudah memberitahu ken dan akan membatalkannya" hera mengkerutkan keningnya menatap jaehoon.
"tuan melupakan dari mana saya berasal. saya sudah biasa dengan ini"
jungkook kini menatap aneh kearah ayahnya, kenapa dia begitu khawatir jika hera dalam bahaya, memangnya kenapa?
"sudahlah, misi itu daichi yang selesaikan" jawab tuan jeon
"ck.. itu masalahnya, jika ku batalkan daichi akan mati sendirian."
jawab hera, sebenarnya dia hanya main main, tapi juga ingin menyinggung jaehoon yang menghalanginya, apa pangkatnya dalam hidup hera hingga melarangnya segala.
Hera beranjak dari duduknya dan keluar dari ruangan pribadi tuan jeon jaehoon.

sesaat setelahnya jaehoon menghubungi seseorang dan memerintahkan untuk mengikuti hera dan melindunginya jika terjadi sesuatu, jungkook menatap tak percaya, ini bukan kepribadian ayahnya, 'ayah tidak seperti itu' pikirnya, sejak kapan dia begitu mengkhawatirkan hera? memangnya dia siapa? apa selama ini dia juga mengirim orang untuk melindunginya?

she is blackrose ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang