0.1 BULLY

51 14 1
                                    

Jisung melangkah kan kaki jenjang nya dengan gontai ke arah gerbang sekolah.

Entah lah, hari ini ia cukup malas untuk sekedar berangkat sekolah. Tapi justru mama nya yang memaksa Jisung untuk bangun dan berangkat. Dilarang bolos-bolos kalau masih mau di beri Izin keluar.

Jisung melangkah pelan sambil sedikit menguap--masih ngantuk--sambil menutup mulut nya dengan tangan.

Tapi, dia melihat ada yang berkumpul, cukup ramai di tengah lapangan. Jisung yang penasaran pun langsung berlari untuk melihat kerumunan orang di sana.

Dia memaksa menerobos masuk di antara kerumunan orang banyak itu. Dia melotot kan mata nya. Apa-apaan yang di lihat nya di depan mata nya ini?!

Jisung melihat, Yuna dengan keadaan yang cukup parah. Dengan tangan yang sedikit lecet, wajah yang di penuhi coretan spidol, dan seragam yang sobek di bagian atas nya. Dan aneh nya, Yuna diam saja di perlakukan seperti itu.

Jisung mengepal kan tangan nya hingga kuku jari nya memutih. Dia makin kesal saat seorang siswi dengan pakaian nyentrik nya sengaja memukul tangan Yuna yang sudah cukup lecet itu. Dan, bertambahlah tingkat kekesalan nya kala orang-orang di lapangan itu bukan nya membantu, tapi malah diam, tanpa ada niat membantu sekalipun.

Tanpa babibu, dia melepas jaket nya dan menyodorkan ke Yuna, Membuat semua orang di lapangan itu, termasuk si pembully, kaget. Tapi mereka hanya diam.

"Lo nggak papa?" Tanya Jisung pelan.

"N-nggak papa k-kok. E-eh Jisung?"

Jisung tidak menjawab lagi, dia mendongak menatap wajah si pembully dengan tajam, dan di balas tatapan tak berdosa nya, membuat Jisung mendecih.

Jisung berdiri, mendekati perempuan yang membully Yuna tadi. Lalu membisikan sesuatu di telinga gadis itu, membuat suasana makin tegang.

"Lo harus bicara empat mata sama gue nanti, Lami."

Setelah itu Jisung mengangkat Yuna pelan-pelan agar tidak jatuh, dan membawa gadis itu ke UKS.

meninggalkan kerumunan orang ramai itu, dan Lami yang shock atas apa yang di lihat nya.

*****


.

.

.

.

.

.

.

Jangan lupa vote (◕ᴗ◕✿)

Terima kasih sudah mau membaca! (•ө•)♡

KEPALA BATU  • JISYUN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang