Chap 12

2K 131 39
                                    


Setelah keluar dari besement neraka tsb soviet membawa pki menuju ruang makan.

"Pki kau lapar? "/soviet
" ah.. Ya sedikit.. "Jawab pki

Soviet lantas menurunkan pki di kursi meja makan dengan lembut lalu megusap rambut halus pki.
Terlihat rona merah terlukis dipipi pki.
Soviet melihat tingkah pki hanya tersenyum manis.

(Bucennnnnn!!!)

Mereka ber2 makan malam bersama. Suasana disana sangat hangat. Para pelayan² disana terkagum karena kecantikan pki walau pun dia laki laki....
Disana juga ada author yang sedang menatap pasrah mereka kerena iri dengan kemesraan mereka.

(Author=maklum lah jomblo....)
(Author=ahrgg!!!! Kenapa tiba tiba aku memikirkan itu!!)
(Author=hump...padahal aku tak mempunyai niatan untuk pacaran,tapi entah mengapa melihat mereka ber2 membuat ku iri!!!!!)

/abaikan yang diatas⬆️

Diruang makan yang merah tsb tersebar senyuman manis antara mereka ber2. Ya... Hubungan mereka sepertinya terlihat makin dekat yah... Namun setiap hubungan pasti ada rintangan...

Selesai makan pki pergi ke kamar Soviet untuk beristirahat (pki nginep yak)
Sedangkan Soviet pergi ke ruang kerjanya untuk mengurus beberapa berkas.

/di kamar(pki)

Pki terduduk di depan meja rias dan menatap cermin di depannya.
Pki mulai memejamkan mata nya dan saat ia membuka matanya.
Terlihat di cermin mata pki sebelah berubah menjadi kuning emas yng bersinar terang.

Pki mengulur kan tangannya dan megusap bayangannya di cermin.

"Apakah ini penyebab kau membenciku?...... Ayah... "
Ucap pki sambil megusap bayangan nya di cermin.
"Apa alasan nya ayah?... "
Pki terus bertanya ke dirinya sendiri mengapa ia di benci ayahnya....

"Apakah kerna aku lemah? "
"Apakah karna aku Komunis????..."
"Jika ayah membenciku apakah aku boleh...... Mati??? "
Pikiran negatif terus bermunculan di benak pki. Dan tanpa sadar pki telah mengeluarkan air mata.

Pki pun menghapus air mata dari pipinya dan beranjak dari tempat duduknya.
Ia pergi ke kasur dan mematikan lampu.
Lalu turu..

Selang tak berapa lama kemudian pki terbangun dengan keringat di tubuhnya. Pki terbangun karna mimpi buruk.

/di mimpi pki

Pki berdiri di sebuah ruangan hitam gelap gulita. Disana hanya ada lampu yang berada di atas kepalanya.

"Halo???....eneng wong ra iki? "
(Ada orang?)
Ucap pki dengan bahasa Jawa.

Perlahan terbentuk sebuah siluet di sekeliling pki. Siluet bayangan itu menampilkan masa lalu pki dimana saat ia masih kecil, lalu remaja hingga sekarang.

Pki menatap siluet bayangan masa lalu nya sendiri dengan air mata yang mengalir pelan di pipinya.
Sekarang siluet bayangan itu menampilkan diri nya sendiri dengan baju jendral nya yang berlumuran darah. Ditangan kanannya ia memegang pistol dan ditangan kirinya ia memegang topi ushanka milik Soviet. Bayangan dirinya itu terlihat seperti tak mempunyai cahaya di matanya. Hanya ada aura kesepian yang mendalam di matanya.

Pki sama sekali tak mengerti apa yang sebenarnya terjadi di mimpi nya ini. Apakah mimpi ini ada hubungannya dengan hidup nya???

/mimpi pki end

Pki sangat bingung atas mimpi nya itu. Saat ia menoleh ke samping ia tak melihat ada Soviet di sampingnya.

"Eh?.. Dia kemana?.. "/pki

Pki lantas keluar kamar dan berjalan di lorong.Keadaan lorong sangat sepi hanya ada hembusan angin malam disana.
Saat ia berjalan di lorong ia melihat 1 ruangan yang lampunya masih menyala.
Penasaran, pki pergi ke depan ruangan tsb. Ruangan tersebut bertuliskan "Ruang kerja Soviet".
Pki mengerti itu adalah ruang kerja pribadi Soviet. Ia membuka pintu itu dan terlihat lah Soviet yang masih megurus berkas nya.

//clakkkk..(suara pintu..)

" guru??.... "/pki

Soviet yang merasa dipanggil pun menoleh ke belakang nya untuk melihat siapa yang memanggilnya.

" pki?.. Kau tak tidur? "Tanya Soviet

" ah... Yaaa aku tidur tapi kebangun gara gara mimpi buruk" jawab pki
"Lalu?? Guru kau ta tidur?? "

"Nanti saja aku tidur"  jawab Soviet sambil meletakkan berkas berkas nya.
Lalu Soviet menatap pki dan meminta untuk menemaninya bekerja..

"Pki kau mau menemani ku berkerja?.. "
Tanya Soviet
"Baiklah.. Tapi... " jawab pki dengan ragu
(Mungkin dikiranya mau diapain kali🗿)

Soviet mengerti dan langsung menarik pki ke pangkuannya dan berkata..

"Ngak ko, kau hanya perlu menemani ku saja. "
Jawab Soviet sambil mengelus rambut pki

"Guru... "/pki
" ya? "
"Apakah kau ingin berperang dengan jerman? " tanya pki
"Ya lalu kenapa? "/Jawab Soviet sambil memandang wajah pki.
" tidak... Aku hanya menanyakan hal itu"jawab pki

Sepertinya pki tak ingin jika Soviet pergi darinya.

"Hm?? Kau tak ingin aku pergi kan? "
/Soviet

Pki hanya nge blush malu dan Soviet hanya tersenyum melihat tingkah murid nya sekaligus belahan jiwanya.

Sepanjang malam pki menemani Soviet bekerja. Ya walaupun ia akhirnya tertidur di pangkuan Soviet.








































































































































































































































Skipppp beberapa bulan kemudian ✨✨✨




Pki menjalani hari hari nya dengan damai di mansion USSR, namun tak dengan Soviet di samping nya. Ia harus pergi ke medan perang untuk memimpin perang melawan musuh.
Walaupun begitu pki setiap harinya mengirim surat untuk Soviet di sana. Pki menunggu dengan setia Soviet untuk kembali.
Dan ia juga senantiasa berdoa untuk keselamatan Soviet.

Ia juga mengingat kata kata saat Soviet ingin pergi ke medan perang.

"Jika aku sudah kembali temui aku di atas bukit dekat danau yang sering kita buat latihan, disitu lah kau akan menerima kejutan... Pki"

-Soviet





















































Omaygat!!!!! Akhirnya!!!!
Aku bisa menyelesaikan 1 chap ini!!!!....
Kyahhhh makin hari makin stress!!!!!
Huh... Tapi ga nyangka sih ni book mau tamat.. Ya sekitar 1 chap lagi mungkin???
Mungkin lhoo..
Spoiler dikit endingnya nyesek.
Ya entah mengapa aku sangat ini membuat ending nyesek.. Huhu~~





Have a nice dayyy💐💐💐💐💐💐💐💐💐

Kisah Cinta {pk1xussr}ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang