13

698 61 14
                                    

Akhir akhir ini Junkyu lebih sensitif dari yang biasanya Haechan jadi bingung kenapa Junkyu jadi seperti itu, seperti sekarang ini. Padahal dia tidak sengaja menyenggol Junkyu, dan Junkyu marah dengannya, padahal hanya tersenggol saja

"Kenapa sih lo Kyu sensitif amat kaya orang hamil" Ucap Haechan, tapi ia tidak menyadari perkataan nya tadi dan Junkyu lebih memilih untuk diam saja

"Eh Chan gue pengen ketemu Haruto ih, kangen Haruto deh"

"Yaudah tinggal telepon jaman udah modern gini kenapa ribet amat"

"Lo yang telepon ya Chan"

"Lah? Kenapa harus gue dodol lo kan ada nomor nya... Emang handphone lo lowbat?" Ucap Haechan dengan nada keselnya tapi itu menurut Junkyu padahal kalo menurut Haechan itu biasa aja

"Hiks... Hiks... Haechan marah hiks... Jahat lo Chan hiks" Dan akhirnya Junkyu menangis karena di bentak, padahal mah gak di bentak😭

"Lah malah nangis nih bocah... Yaudah iya gue teleponin" Lalu mata Junkyu langsung berbinar saat mendengar perkataan Haechan

"Beneran?"

"Iya bawel"

"Yeayyy makasih Haechan" Haechan memutar bola matanya malas lalu ia segera menelpon Haruto dengan menggunakan ponsel nya

💎💎💎

Tak lama kemudian Haruto datang membawa bingkisan masa iya gak bawa gak enak kan ya, bawa buat Haechan sama Junkyu. Sebenarnya Junkyu saja yang mau di belikan oleh Haruto tapi Haechan juga minta jadi yaudah lah dia gak nolak juga

Junkyu memeluk Haruto saat Haruto sudah ada di depannya

"Aku kangen sama kamu loh king"

"Iya aku kan udah di sini" Junkyu semakin erat memeluk Haruto dan ia mencium minyak wangi yang di pakai Haruto menurut nya minyak wangi nya sangat berbeda dari yang sebelumnya menuntut Junkyu juga ini, padahal mah Haruto gak ganti minyak wangi nya sama sekali

"Kok kamu wangi banget king... Kamu ganti minyak wangi nya ya?" Haruto menyerngitkan keningnya heran

"Enggak kok, aku masih pake minyak wangi yang biasa aku pake"

"Masa sih? Tapi ini wangi nya enak banget loh king gak kaya yang biasa kamu pake"

"Tapi aku masih pak-" Ucapan Haruto terpotong karena Junkyu yang memotong nya menatap Haruto dengan garang

"Iiih gak kamu tuh ganti minyak wangi king"

"Yaudah sih iyain aja to nanti nih bocah nangis lagi" Ucap Haechan yang udah eneg ngeliat pemandangan mereka berdua

"Yaudah iya... Aku ganti minyak wangi"

"Mau kemana lo?" Tanya Haechan sambil membolak balikan majalah

"Jalan jalan"

"Yaudah hati hati lo ya berdua"

"Oke, gue pergi dulu ya Chan"

💎💎💎

"Aku mau rujak deh king, boleh kan?"

"Boleh dong... Kita meluncur ke tukang rujak"

Setelah sampai di tukang rujak Junkyu memesan rujak nya dan meminta rujak nya pedes

"Bang pedes banget ya"

"Gak bang jangan... Jangan pedes pedes, nanti kamu sakit perut lagi queen"

"Gak mau pokoknya pedes bang"

"Enggak bang jangan

"Pedes"

"Enggak

"Pedes"

Bad Boy (HaruKyu) [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang