02

20 2 2
                                    













Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









Meanwhile osis's group :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Meanwhile osis's group :

"Mau kemana?" Baru saja Haydan akan berdiri, ternyata Artur juga akan melakukan hal yang sama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mau kemana?" Baru saja Haydan akan berdiri, ternyata Artur juga akan melakukan hal yang sama.

"Ya kemana lagi"

"Gue aja" Haydan menahan Artur yang kini tengah berdiri di ambang pintu kelas. "Lo tungguin Gaby di sini"

Entah kenapa mengetahui tubuhnya mampu menuruti perkataan Haydan membuat Artur kesal.

"Anami!"

"Nggak usah teriak-teriak kak, jarak kita nggak jauh"

"Kaki mana yang sakit?" Haydan segera melihat kaki Anami─ mencoba menebak mana yang terluka.

"Kanan"

"Kok bisa?"

"Kok kepo?"

"Anami..."

"Iya kak, maaf"

Dengan sigap Haydan berdiri di kanan Anami dan menarik lengan perempuan itu untuk melingkar di pinggangnya.

"Makasih kak"

Haydan hanya terdiam. Baru beberapa langkah berjalan seperti nya Haydan sudah kesal.

"Ck, lama", Haydan merubah posisinya sedikit menunduk─ membelakangi Anami. "Naik"

PELANGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang