Deb berada di SongM Entertainment, berjalan menaiki lift menuju lantai atas. Hari ini dia berencana menyelidiki kasus Jennie, setelah mengobrol dengan Jennie kemaren Deb mengerti apa yang harus dia lakukan
Flashback ON
Jennie dan Deb duduk berhadapan sedangkan Lisa memilih duduk di meja lain bersama Seulgi
"Ada masalah apa hingga mendadak kau ingin makan siang bersama ku? " Jennie bertanya
"Irene, Jisoo, Seulgi dan Rosé sudah bercerita tentang kasus yang kau alami, pencemaran nama baik atas bukti yang tidak jelas, apa aku benar? " Deb berucap
Jennie terdiam beberapa saat, ini yang tidak Jennie sukai dia tidak ingin merepotkan orang lain , apalagi kalau Deb juga ikut terseret dalam kasusnya
"Itu benar tapi Deb aku bisa mengatasi nya" Ucap Jennie
"Kau tidak bisa mengatasi nya sendirian Jennie, aku akan membantu mu jadi bisakah kau ceritakan detail kejadian saat itu? " Deb bertanya
Jennie menghela nafas dia tidak bisa menolak keinginan Deb, gadis kim itu menarik nafas panjang sebelum menceritakan kejadian itu pada Deb
Deb menyimak dengan seksama, selama Jennie menjelaskan pandangan Deb tidak teralihkan
"Kau yakin pria itu menjebak mu? "
"Hmm aku rasa begitu"
"Baiklah, aku mengerti sekarang, tenang saja aku akan menyelesaikan semua ini secepatnya" Ucap Deb tersenyum kearah Jennie
Jennie ikut tersenyum
"Terimakasih Deb"
"Ani, aku teman mu jadi jangan sungkan untuk meminta bantuan pada ku. Sebisa mungkin aku akan membantu mu"
Flashback OFF
Deb berjalan menuju ruangan Direktur keuangan, tapi langkah terhenti saat seorang gadis berdiri di hadapannya, lebih telat menghalangi jalan Deb saat ini
"Oh Mrs Deb, apa yang anda lakukan di sini? " Diana bertanya, dia tentu mengenal Deb karna Mino sempat bercerita sebelumnya
"Bukan urusan mu" Deb berucap dengan datar
"Aku hanya bertanya kenapa jawaban mu se sinis itu? " Diana kembali berucap. Gadis di depannya saat ini sangat menjengkelkan ingin Diana pukul rasanya
"Kau mengatur cara ku berbicara? , menyingkir lah kau menghalangi langkahku ku nona" Deb berucap, sedangkan Diana yang sudah muak memberi Deb jalan
Deb kembali melanjutkan langkahnya meninggal Diana yang menatap tajam Deb dari belakang
"Kalau bukan karna dia CEO pemilik saham di sini sudah ku cakar wajahnya itu, menyebalkan" Diana memutar tubuh berjalan menuju ruangan Mino
Deb sudah sampai di depan ruangan direktur keuangan , tanpa banyak tanya dia langsung masuk kedalam ruangan itu. Kedatangan Deb sukses membuat beberapa pekerja di dalam nya terkejut
"Hei tidak sopan sekali masuk tanpa mengetuk pintu" Seorang Direktur berucap
"Aku Deb Nevelior CEO NVR Company, perusahaan terbesar di Amerika dan pemegang saham terbanyak di perusahaan ini" Ucapan Deb sukses membuat semua yang berada di ruangan itu kaget
Mereka langsung berdiri memberi hormat pada Deb dan itu mampu membuat Deb tersenyum
"Maaf kan saya Mrs, saya tidak tau kalau anda CEO NVR company" Ucap Direktur tadi
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is 'My Dreams' - JENLISA
FantasyLalisa Bravin Manoban. Gadis lembut dengan sejuta senyuman, baginya dunia adalah ruang untuk kebahagiaan dan kegagalan untuk sebuah tangisan, merangkum semua kejadian yang dia alami di dalam pikirannya. CEO muda berprestasi ini diincar banyak orang...