Bonus : Aku Butuh Kamu 2

618 44 13
                                    







maaf up nya lama.

and selamat membaca ♡´・ᴗ・'♡














Pov Zaki

kami sampai di rumah pada pukul 13:05 a.m, bersamaan dengan rizki dan fendy yang pulang sekolah

"eh ada dedek gheo sama gio" ucap rizki antusias

"mereka nginep kan pa?" tanya rizki dengan mata bulat besarnya

"iya, mereka nginep 2 hari" jawab ku

"yeay!" teriak rizki senang

fajar sudah masuk duluan sejak tadi karena lelah, sedangkan fendy hanya menunjukkan muka datarnya

★★★★

"papa, rizki mau ikut lomba basket ya pa!" kata rizki pada ku

aku menaikkan sebelah alis ku

"emang kamu bisa main basket?" tanya ku bingung

"bisa kok!, kan rizki udah diajarin main basket sama igel" jawab rizki yakin

fyi Abigail Hendra Vie adalah sahabat dekatnya rizki

aku tersenyum lembut

"boleh kok, tapi tanya daddy mu dulu sana" kata ku

rizki pun berlari ke kamar daddy nya

"papa, kata daddy boleh!" teriak rizki dari dalam kamar fajar

aku menggelengkan kepala ku pelan

"iya!" balas ku juga berteriak

aku menghela nafas

"ga kerasa sekarang anak anak udah gede, padahal kayaknya baru kemaren deh aku gantiin diapernya iki sama beliin fendy ice cream" gumam ku mengingat masa lalu

"mikirin apa sih, kok senyum senyum sendiri hm?" kata fajar yang tiba tiba muncul sambil menumpukan dagu nya di atas kepala ku

"lagi mikirin masa lalu" kata ku sambil tersenyum

"umm... masa lalu anak anak?" tanya fajar

"iya" jawab ku singkat

fajar lalu tersenyum

"kalau kamu mau anak lagi, kita bisa adopsi kok" kata fajar lembut

"nggak usah, bagi aku rizki sama fendy aja udah cukup buat bikin aku bahagia" ucap ku

"aww, aku jadi makin sayang kalian..." kata fajar

dia lalu mencium pucuk kepala ku dan menggusak rambut ku pelan

"kamu pasti bosen di rumah aja, gimana kalo kita liburan ke jogja?" tanya fajar pada ku

"soal kerjaan aku bisa serahin ke asisten ku, aku juga udah nyewa apartemen di sana. semuanya udah aku urus tinggal persetujuan kamu aja" kata fajar lagi

"terus anak anak gimana?, gheo sama gio gimana?" tanya ku pada fajar

"mereka ikut, lagian juga sekolah libur abis PAT. soal gheo sama gio titipin aja ke kakek neneknya" jawab fajar

"tapi kan rio sama gita udah nitipin mereka ke kita" kata ku

"tenang aja aku udah telfon rio sama gita tadi, dan mereka ga masalah" balas fajar

aku mengangguk

"yaudah deh, kapan kita berangkatnya?" tanya ku lagi

"besok kita udah bisa ke sana si, tapi kalau kamu mau di tunda dulu juga gapapa" jawab ku

Aku Butuh Kamu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang