( Empat )

1.3K 143 6
                                    

           Pagi ini kamu datang agak siang karena rasa malasmu yang ga bisa ditolerir 

kamu berjalan santai menuju kelasmu yang ada dilantai atas sambil tersenyum ke orang orang yang menyapa

walaupun kamu dipilih jadi murid unggulan kamu jauh dari kata sombong. buktinya sekarang, kamu tengah menggenggam banyak paper bag berisi makanan dan minuman dari yang katanya 'fans dadakanmu' udah dipastikan itu gak bisa kamu habisin
jadi disinilah kamu sekarang
dikelasmu belajar dulu menemui Minjeong dan Karina

" lo kesini cuman mau kasih ini aja? " Minjeong terlihat berbinar saat kamu mengatakan itu hadiah untuk mereka berdua,

duh kamu terpaksa berbohong soalnya kamu sama sekali gaakan menyentuh itu
kamu mengangguk lantas secepat kilat melesat dari ruang kelas itu

dikelasmu semuanya telah hadir kamu segera meminta maaf dan duduk dibangkumu

" Noona, ternyata noona banyak fans ya "
kamu menoleh ke arah Niki

" maksudnya? "

" Niki tadi liat dijalan noona banyak yang kasih hadiah, apa noona lagi ulang tahun? "
kamu segera menggeleng 

" kalo ada yang gangguin lo bilang aja sama kita "
kini kamu menatap Jake heran

" ga ada yang ganggu gue tuh "

setelah kamu mengatakan itu atensimu dan yang lainnya beralih pada suara bising didepan.
  kamu yang penasaran pun langsung keluar kelas menyisakkan para pemuda didalam dengan smirk menyeramkan itu lagi

" permisi ada apa ya "
kamu menerobos kerumunan dengan Minjeong karena bertemu di jalan tadi 

" ada yang bunuh diri di gudang "

" kok bisa? "
Minjeong menarik tanganmu mendekat ke arah korban.

saat mencoba mengenali kamu ternyata pernah berinteraksi dengannya, ya, ia yang mengaku 'penggemar' dan bertemu denganmu didekat perpus, berhadapan langsung dengan 7 pemuda dikelasmu.
ya Tuhan, badannya mengerikan untuk dilihat

" gue ke kelas duluan "
  kamu berlari meninggalkan Minjeong yang masih diam melihat apa yang didepannya

saat dikelas, kamu menjadi pusat perhatian kamu sangat membenci itu

" lo darimana? "

" ada yang meninggal, kalian gak liat? "

" duduk "
kamu menarik atensimu pada Sunghoon yang barusan berbicara dengan nada yang dingin.
kamu akui kamu datang ke kelas langsung bertanya dengan gaduh
lagipula ini ada yang meninggal loh, wajar sebagai cewek kamu sedikit heboh

" gausah pikirin orang lain lagi "
nada dingin Heeseung membuatmu bugkam.
tapi kamu gabisa untuk gak memikirkannya pasalnya badan korban sangat mengerikan
kulitnya yang pucat hampir biru, matanya yang terbuka lebar hampir keluar dari tempatnya jangan lupakan badannya yang terlalu kurus untuk ukuran manusia normal

" gausah pikirin yang bukan urusan noona"
kali ini Jungwon yang membuatmu berhenti memikirkan itu sesaat lalu fokusmu kini pada soal soal lagi

  7 pemuda itu memilih duduk didepan berkumpul bersama
jelas kamu menatap mereka heran

" kalian.. gak tertarik? "

" ck! lo susah ya dibilangin "
yaampun Jake yang biasa lembut kini nyaris membentakmu

" okey okey sorry "
kamu berlari mendekat dan memilih menyempil diantara Sunoo dan Jay
lalu kalian fokus lagi terhadap soal didepan mata




••

see youu~  (✿^‿^)

Revealed  | Enhypen and YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang