Ohayou Minna
Karena watashi udah beberapa Minggu eh bulan kah? Au ah karena watashi udah lama nggak update
Watashi bakal usahain up 2 chapter sekaligus secara langsung biar kalian nggak kapok nungguin watashi update cerita nya 😂
Okelah jangan banyak cing cong langsung aja di baca dan semoga terhibur tapi kalau kalian sedih itu bukan salah watashi 🗿🙏
(●__●)
2 hari kemudian.....
Di Rusia
Jika tulisan terdapat tanda(*) itu berarti mereka sedang berbicara menggunakan bahasa Rusia
*terima kasih atas kerjasama nya tuan mahito*ucap salah satu rekan bisnis mahito
"Yeah semoga bisnis kita sukses tuan"ucap mahito sambil tersenyum ramah untuk menutupi sifat licik nya itu
Siapa yang akan menyangka mahito yang sangat ramah pada orng lain dan dikenal sebagai seorang pengusaha sukses adalah seorang psikopat.egois.dan licik..?ia tidak akan melepaskan apapun yang sudah menjadi milik nya meskipun harus menghabisi nyawa orng lain sekalipun
Sementara itu Nanami yang sudah pingsan selama dua hari kini terbangun
"Ugh kepala ku sakit"ucap Nanami sambil memegang kepala nya yang terasa sedikit berdenyut nyeri
Clang!!
Begitu Nanami mengangkat tangan nya ia mendengar sebuah suara seperti suara rantai besi? Nanami baru menyadari kalau kedua tangan nya telah di pasang sebuah rantai besi yang cukup panjang
"a-apa ini!?"ucap Nanami panik sambil berusaha melepaskan rantai besi yang melilit pergelangan tangan nya namun usaha nya sia sia karena rantai besi itu membutuhkan sebuah kunci untuk membuka nya
Nanami bahkan juga baru menyadari bukan hanya bagian tangan nya saja yang dipasangkan rantai besi tapi leher dan kedua kaki nya pun tak luput dari benda keras itu kepanikan Nanami semakin menjadi ketika ia melihat ke sekeliling ruangan yang tampak gelap satu barang pun sama sekali tak terlihat di sana
Nanami merasa dia seolah berada diruangan hampa yang sangat gelap Nanami mencoba bangkit meskipun kepala nya sedikit sakit. ia kemudian berjalan dengan pelan ke arah depan sembari menjamah. berharap ia bisa menemukan sesuatu diruangan gelap itu
Dan akhirnya Nanami berhasil memegang sesuatu tapi rasanya yang ia pegang seperti sebuah tiang besi? Bukan hanya satu bahkan tiang besi lainya ikut berjejer rapi seolah olah mengelilingi tempat itu
Nanami berkeringat dingin ia sekarang tahu ia tengah dikurung di sebuah sel penjara seperti seorang tahanan Nanami menggoyangkan jeruji besi dengan kuat hingga menimbulkan suara yang begitu berisik
CLANG!!
CLANG!!
suara jeruji besi yang digoyangkan beradu keras dengan suara dari rantai besi yang melilit tangan Nanami
Krieet....
Suara pintu terdengar dibuka Nanami dapat melihat sebuah cahaya putih sedikit memasuki ruangan gelap itu beberapa orang terlihat memasuki ruangan sambil memegang beberapa lilin ditangan mereka wajah mereka tidak terlihat saking gelap nya ruangan itu
Mereka mendekat nanami sontak berteriak meminta tolong
"Tolong siapa pun keluarkan aku dari sini!"Nanami berteriak sambil menggoyangkan jeruji besi itu dengan keras
"Hubungi bos dan beritahu kalau dia sudah bangun"ucap salah satu pemegang lilin itu kepada orng yang berada di sebelah nya
"Hem"jawab orng yang satu nya sambil menghubungi mahito
"Bos akan datang sebentar lagi ayo pergi"
setelah mengatakan itu orang orang itu langsung keluar begitu saja tanpa menghiraukan teriakan Nanami yang semakin keras Nanami jatuh ke lantai sambil menunduk harapan nya seolah sudah pupus ketika orng orng tadi sama sekali tak mendengarkan nya
Kriett...
Tidak lama kemudian pintu terdengar kembali dibuka Nanami mendongak untuk memilihat siapa yang masuk ke dalam tapi tidak bisa wajah orng itu sama sekali tidak terlihat jelas
"Sudah bangun sayang?"ucap orng itu tiba tiba
"S-siapa k-kau"tanya Nanami bergetar ketika orng itu semakin mendekat
"Sungguh?kau lupa dengan ku?"tanya orng itu tiba tiba sambil berjongkok tepat didepan Nanami sambil mendekatkan cahaya lilin di wajah nya
Mata Nanami seketika membola begitu mengetahui siapa orng yang berada didepan nya itu orang yang sangat ia benci sepanjang hidup nya dan sekarang orng ini muncul dengan sendirinya
Nanami beringsut mundur ke belakang jeruji besi itu kini menjadi pagar pembatas antara ia dan mahito yang tengah memegang lilin sambil berjongkok ditangan kiri nya terdapat nampak berisi makanan dan minuman
"Ayolah kemarilah sayang"panggil mahito Nanami menggeleng keras sambil terus mundur
"Menjauh dariku! Apa yang kau inginkan!!"
Nanami berteriak sambil memegang kepala nya ia tidak mengerti kenapa mahito kembali muncul di kehidupan nya dan melakukan hal ini ia merasa seolah olah telah menjadi hewan buruan seekor serigala dan berakhir ditempatkan digudang makanan
Mahito hanya tersenyum tipis kemudian membuka jeruji besi masuk kemudian menutup nya kembali dengan perlahan mahito mendekati Nanami setelah meletakkan nampan berisi makanan itu dilantai
"Bukan kah kau sudah tahu jawaban nya?"tanya mahito setelah berdiri tepat didepan Nanami yang tengah duduk di lantai
"Kau bohong! Kau tidak mencintai ku kau hanya terobsesi dengan ku!!"teriak Nanami sambil menyingkirkan tangan mahito yang tadi mengelus rambut nya
Nanami bukan lah orang bodoh ia bisa membedakan mana yang nama nya cinta dan mana yang nama nya obsesi
Mahito yang mendengar apa yang Nanami katakan tadi pun sontak marah kemudian melayangkan sebuah tamparan telak di pipi kiri NanamiPlak!!
Nanami terhuyung kesamping dengan sudut bibir yang sedikit robek dan mengeluarkan darah
"Uhk! Urgh Uhk!"
Nanami kembali mundur dengan perlahan sembari terbatuk Batuk akibat tamparan dari mahito tadi mulut nya mengeluarkan sedikit darah melihat bibir Nanami yang mengeluarkan darah membuat mahito sontak kaget dengan apa yang ia perbuat
Dengan panik mahito mengeluarkan sapu tangan di saku jas nya kemudian mengusap bibir Nanami namun Nanami langsung menepis nya dengan tubuh bergetar
"P-pergi"ucap Nanami pelan hampir seperti berbisik
"Tidak sayang"
"Pergi!!"bentak Nanami keras sambil terus mundur sambil memegangi pipi kiri nya yang terasa panas akibat tamparan mahito tadi
Mahito menghela nafas kemudian berdiri
"Baiklah aku pergi dulu makan lah sarapan mu mengerti"ucap mahito sambil mengusap kepala Nanami dan langsung ditepis sang empu dengan keras enggan untuk menatap mahito
Mahito memutus untuk keluar dari ruangan yang lebih mirip sebuah sel penjara yang sangat pengab namun lebar dan gelap"Tetap awasi dia jangan sampai kabur kalian mengerti"ucap mahito penuh penekanan rahang nya mengeras begitu melihat Nanami yang menolak nya dengan keras bahkan membuat amarah nya seketika naik hingga menampar pria kesayangan nya itu
Dua pria sangar yang berjaga di pintu masuk tempat Nanami ditahan itu pun mengangguk mengerti dengan perintah bos nya walau dengan tubuh bergetar mereka tetap melaksanakan tugas mereka
"Bagus jika sampai lengah sedikit saja kalian akan tau akibat nya"setelah mengatakan itu Mahito berjalan menuju lift yang terbuka kemudian masuk kedalam nya
Setelah memastikan mahito sudah tak terlihat salah satu dari mereka mengambil sapu tangan kemudian mengusap keningnya yang berkeringat aura yang mahito keluar kan saat berbicara Seperti ini saja sudah cukup membuat nya ketakutan bagaimana jika mahito dalam mode mengamuk? Ia yakin mereka tidak akan selamat dan besok nya hanya tinggal nama saja
![](https://img.wattpad.com/cover/307016052-288-k391643.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
3 alpha x 1beta
Fantasydikelilingi tiga sosok alpha memang sering terjadi dikalangan para omega diluar sana tapi . bagaimana jika yang di kelilingi oleh 3 alpha justru bukan seorang omega melainkan Beta? "Jangan menyentuh nya dia milikku!"gojo "Cih aku menyukai nya lebih...