ʜᴜsʙᴀɴᴅ [sᴀᴋᴜsᴀ ᴋɪʏᴏᴏᴍɪ]

[08-10]

hari ini Kiyoomi libur, teman-temannya mengadakan pertemuan tetapi ia lebih memilih menggunakan waktu liburnya untuk menemani istrinya dirumah

dimulai dari pagi-pagi membersihkan rumah, dilanjut dengan membantu (name) memasak dan sekarang hanya ada waktu untuk bersantai di ruang keluarga

tentunya! hanya berdua dengan (name) dan menurut Kiyoomi itu adalah waktu yang sangat berharga, mengingat dirinya akhir-akhir ini sangat disibukkan dengan latihan nya

"kau melamunkan apa omi-kun?"

Kiyoomi menoleh kesamping kanannya, tepat pada tubuh mungil (name) yang sedang duduk santai dengan tangannya yang sibuk mengutak-atik remote tv

"hanya memikirkan strategi"

"strategi? strategi apa?"

tangan Kiyoomi terulur memeluk pinggang (name) dan membawanya mendekat ke tubuhnya

"strategi agar kita bisa punya banyak waktu berdua"

(name) hanya merespon nya dengan kekehan kecil, matanya tetap terfokus dengan siaran tv yang terputar didepannya

"oh iya" (name) menggantung kalimatnya, ia mendongak menatap Kiyoomi yang juga menatapnya

"kita belum bertemu dengan orangtuamu seminggu ini, apa tidak apa-apa?"

"tidak apa-apa, kemarin aku baru menelepon mereka dan mereka baik-baik saja" Kiyoomi tersenyum mengelus surai rambut milik istrinya

"tidak ada lagi yang mereka katakan?"

"ada"

"apa itu?"

"momongan"

wajah (name) langsung berubah, jika berbicara soal momongan entah mengapa ia merasa sangat sensitif, mungkin karena di usia pernikahan nya yang berjalan 1 tahun lebih ia masih juga belum mendapatkannya

"aku merasa sangat bersalah pada mereka omi-kun, pasti mereka sangat menantikannya, tapi..." (name) menunduk tak berani melanjutkan kalimatnya

tangan Kiyoomi terulur menahan dagu istrinya dan membawanya untuk melihat kembali wajahnya

"kita hanya kurang berusaha, bukan tidak bisa"

"tapi jika-"

"omong-omong jika kita memiliki anak, kau mau berapa banyak?"

(name) terkesiap, meskipun terkadang suaminya sangat buruk dalam pengalihan topik tapi kali ini ia benar-benar berusaha

"berapa banyak katamu? kurasa 1 saja cukup, atau 2?"

"sangat sedikit"

"kau gila? kau mau berapa banyak?"

"6, bisa untuk membuat klub bola voli"

"kalau begitu baiklah, mengandung lah saja sendirian"

...

Kiyoomi terlalu kocak geming