Main cast : Yoo Ji Min (Karina), Kim Min Jeong (Winter).
Genre : GxG, Drama, Romance.
Rated : 18+
Author : Lean.GG.
Warning!!
Winrina area. This story is a fiction not a true story, pure creation itself so please understand if there are many deficiencies both in terms of writing, or the plot of the story. Typo everywhere, please support with follow, votes and comments.
***
Author POV
"Ya' mengapa bicaramu aneh seperti itu. Kau bisa membuatku salah paham"
"Kau tidak sadar juga? Aku tidak menyukainya! Aku menyukaimu!"
Dheg-
"Karena aku menyukaimu!"
"Aku tidak bisa membiarkan orang lain memilikimu, merebut perhatianmu dariku. Bagaimana aku bisa hidup jika alamku dimiliki orang lain? Aku tidak bisa!"
Winter sangat terkejut hingga ia tak bisa berkata-kata.
Karina hampiri Winter dan mendekatkan dirinya lalu-
Chuu~
Karina menghisap bibir Winter begitu saja dengan nafsu.
Plak!
Seketika Karina terdiam diposisinya ketika mendapat tamparan menyakitkan itu, tamparan menolakan. Winter benar-benar dibuat terkejut dengan apa yang Karina lakukan itu, tak mampu berfikir jernih Winterpun berlari pergi meninggalkan Karina yang terdiam.
***
Karina POV
Dua hari telah berlalu, dan selama aku berada dirumah sakit mata ini terus menatap kearah pintu berharap dia datang. Tapi semua itu hanyalah angan kosong, dia tidak pernah datang lagi setelah hari itu.
"Nona" sapa Ahjumma ketika aku kembali kerumah.
"Ah, Min Jeong bilang dia pergi kerumah sakit untuk menjenguk temannya yang terluka" Ahjumma menjelaskan, sepertinya dia menyadari bahwa aku mencarinya.
"Aku tidak mencarinya, Eomma Appa dirumah?" bohongku. Ahjumma menjawab dengan menggelengkan kepalanya.
"Syukurlah" akupun pergi kekamarku dan menghempaskan tubuhku keranjang.
"Akh-" rintihku lupa dengan lebab dipunggungku.
"Hahh~"
"Aku harap apa yang aku takutkan takkan terjadi Min Jeong-ah"
Meski hanya harapan, tapi sungguh aku meminta pada Tuhan bahwa ini takkan mengubah hubungan diantara kami.
"Kenapa aku begitu emosional" kubawa lengan ini menutupi keningku.
Ya, aku terlalu emosi sampai-sampai mengatakan perasaanku yang sebenarnya tanpa berfikir panjang akan sebab akibat setelahnya.
***
Karina menuruni tangga dan berjalan menuju ruang makan, dilihatnya kedua orang tuanya sudah berada disana dan tengah menyantap sarapan mereka dengan tenang.
"Selamat pagi" Karina bergabung duduk untuk sarapan.
"Aaeri akan kembali mengatur jadwalmu untuk kampanye selanjutnya" ujar Yeon Seok.
"Ne"
"Kau juga ada pemotretan denganku untuk majalah Elle bulan depan sore ini" kini Hyun Jin yang berkata.
"Aku tidak bisa" jawab Karina yang membuat Hyun Jin menatapnya.
"Hari ini jadwal perkumpulan Teater Club" lanjut Karina.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My
ФанфикKata-kata yang kau ucapkan saat itu bak sebuah mantra yang seketika merubah segalanya. Semuanya berawal sejak hari itu. Sebuah kata yang merubah pandanganku padamu, mengubah perasaanku padamu dan membuatku meyakini bahwa kau adalah milikku. Ya, kau...
