DOL ch3

396 52 1
                                    

Pintu gerbang kerajaan di buka memperlihatkan tuan muda dan prajurit nya kembali. Kedatangan soobin ternyata sudah di tunggu oleh ayahnya. Soobin menghampiri sang ayah di ikuti yeonjun di belakang nya. Mengerti ayahnya akan berbincang soobin menyuruh yeonjun pergi.

'yeonjun kau pergi dulu, aku ingin berbincang dengan ayah' ucap soobin. Yeonjun pun menunduk sopan dan segera pergi. 'bagaimana hari mu?' jengah dengan basa basi sang raja soobin hanya menjawab seadanya sebagai tanda sopan. 'baik ayah'

'soobin kau sudah memikirkan tentang pembicaraan kita kemarin?. Kau tau seorang pemimpin wajib memiliki pasangan untuk mendukung nya.' dia hanya berfikir sebentar lagi soobin akan menggantikan dirinya sebagai raja. Tapi soobin selalu menolak ketika membahas tentang perjodohan.

Soobin menghembuskan nafasnya sudah sangat pusing dengan pembahasan ini. 'beri waktu aku 1 bulan, aku akan dapatkan pasangan.' keheningan tercipta hanya terdengar langkah kaki mereka berdua. Raja terlihat tidak yakin dengan keputusan putranya itu. 'baik hanya 1 bulan, jika setelah itu kau belum menemukan pasangan akan ayah jodoh kan dengan putri pilihan ayah.' ucap raja dan pergi meninggalkan putra nya itu.

Di lain sisi yeonjun sedang menuju dapur untuk mengambil cemilan tuan mudanya.
'wahh dango, kelihatan sangat enak aku ingin.' Yeonjun mengurungkan niat untuk memakan dango itu masih sayang nyawa katanya. Dia pun segera bergegas untuk mengantarkan ke ruangan tuan nya.

Oh ternyata tuan nya sudah di dalam. Yeonjun pun masuk membawa makanan itu. Apa ini kenapa tuan melihat ku begitu batin nya, pasalnya soobin melihat yeonjun dari atas sampe bawah dengan tatapan dingin itu. 'letakan itu disini, dan kau duduk lah.' yeonjun hanya menuruti perintah tanpa bicara apa pun.

Soobin menyesap teh yang dibawakan. 'menurut mu bagaimana tentang pemimpin wajib memiliki pasangan?' yeonjun memiringkan kepalanya. 'e-eh? Mmh jika menanyakan pendapat yeonjun, hubungan itu harus di dasari dengan rasa cinta. Tidak hanya satu pihak yang mencintai namun dua duanya. Memang tuan mau menjalani hubungan bertahun tahun tanpa ada perasaan.'

Soobin tersenyum apa yeonjun tidak sadar menyebut dirinya menggunakan nama, lucu sekali. 'ah baiklah terimakasih atas pendapat nya.' ucap nya pada yeonjun 'ingin dango?' soobin tau dari tadi yeonjun melirik cemilan satu ini, sangat nakal memang. 'boleh kah?' tanya nya dengan tatapan berbinar. 'makan lah'

Yeonjun memakan dango itu dengan nikmat. Benar perkiraan yeonjun dango nya sangat manis dan lembut di mulut. Hingga melupakan tuan nya itu. 'cobalah tuan muda ini sangat manis. ini masih satu' menyerahkan satu tusuk dango nya kepada tuan muda.

'benar kah?' dengan mulut masih mengunyah dango yeonjun mengangguk. Bukan nya meraih dango yang di ulurkan yeonjun, soobin malah mencicipi nya dari mulut pria di depan nya ini. Menyesap sebentar bibirnya menikmati sari gula dari dango yang yeonjun makan. Mata yeonjun membulat sempurna melihat aksi tuan muda nya ini. Wajah nya merah dan terasa panas seketika.

Soobin menjauh kan wajah nya dari yeonjun. 'um benar manis.' yeonjun menggigit kecil bibirnya, masih tidak percaya apa yang tuan mudanya lakukan. Dango yang di pegang sudah jatuh entah kemana. Di usapnya rambut yeonjun. 'kau tau yeonjun, kau itu sangat lucu.' apa tuan muda ini sedang menggoda dirinya?. Pasalnya hati yeonjun sudah tak karuan sekarang.

.
.
.

See you next chapter love

DAISY OF LOVE - SOOBJUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang