"Matt! Masukkan bolanya!!!!" teriak El sembari loncat-loncat tidak bisa diam
Dilihat, Matthew yang hendak ingin meloncat melakukan jump shot tiba-tiba seseorang mendorongnya sampai dia terjatuh, tangannya yang menahan tubuh menjadi terkilir dan mengeluarkan suara linu.
Wasit meniup peluitnya, dan menghentikan pertandingan. El pun bergegas menghampiri Matthew yang sedang meringis
"Matt!"
"Shhh— aku tidak apa-apa" ucap Matthew menggigit bibir bawahnya
"Tidak apa-apa bagaimana?!" El membantu Matthew berdiri dan membopongnya kekursi
Suara speaker pun berbunyi memberitahukan kalau pertandingan bola basket akan di tunda untuk beberapa hari. Matthew yang tak terima dengan keputusan juri pun lantas berkomentar pedas.
Pertandingan ini selalu saja ditunda-tunda, sudah tiga kali penundaan! Matthew kesal, dirinya yang ingin mengalahkan kelas sebelah yang dimana ada musuh bebuyutannya, harus ditunda hanya karena hal sepele seperti ini.
"Pertandingan bodoh macam apa ini!" Matthew melempar bola basket itu kearah lawan, lalu melenggang begitu saja, diikuti oleh teman-temannya dan El juga tentunya.
Sedangkan sang lawan hanya bisa mengulum senyum puasnya, puas karena membuat Matthew kesal "Ash— itulah akibatnya" monolognya lalu melenggang diikuti antek-anteknya
—
Di UKS, Matthew masih tidak bisa terima dengan kejadian ini, dia masih mengumpat mengeluarkan kata-kata mutiaranya.
El hanya bisa menggelengkan kepalanya tak habis pikir "Sudahlah Matt. Lagipula tanganmu sedang sakit seperti ini, bagaimana bisa kau ikut bertanding?" lembutnya sambil menggulung perban di pergelangan tangannya.
"El sayang... Dylan sialan itu sudah membuat kesepakatan kalau aku menang dalam pertandingan, dia akan berhenti mengganggumu. Dan tentunya aku harus menerimanya" jelasnya
"Matt sayang... apa kau percaya dengan ucapannya? Yak! Kau juga tau ucapannya tidak bisa dipercaya" ujarnya mengunyel-unyel pipi tegas milik Matthew
Kringgg
KAMU SEDANG MEMBACA
Ordinary Zombies (BL)
Ficção CientíficaSekelompok siswa harus berjuang untuk menghindari dan melawan wabah virus zombie di sekolahnya. Kepercayaan diantara mereka pun punah saat itu, mereka tidak bisa percaya begitu saja. Adapun jenis Zombie yang berlagak seperti manusia pada umumnya yan...