KANE || NOMIN Ft. Jaemin Harem

🔞Sway with Me🔞

NoMin, BxB, Yaoi.

HAPPY READING 💚💚💚

'When Marimba rythm start to play.'

'Dance with Me, make Me sway.'

'Like a lazy ocean hug to shore.'

'Hold Me close, sway Me more.'

"Apa yang membuat kamu kuat?"

"Eeeeee..."

"Tisue magic."

"Anhh... Mhhh..."

Seorang pria mungil tengah di gempur habis-habisan oleh pria lain yang tubuhnya lebih besar darinya.

"You're f*cking slut!!" Pria besar itu mencengkram wajah si mungil dan melumat kasar bibirnya.

Bukannya menangis atau merintih minta ampun, si mungil malah tertawa dan meminta untuk lebih.

"Hahaha, now You know... I'm a slut!! Pleasee... Master f*ck Me harder!!!" Teriak si mungil.

"Shit, for Your pleasure Slut..."

Dan benar saja, penis si pria besar sepenuhnya masuk ke dalam prostat si mungil. Badan mungil yang dipenuhi keringat dan cairan putih kental itu menggelinjang nikmat, dia baru pertama kali ini merasakan penis yang sangat besar dan panjang memasuki lubang nikmatnya.

"Mnhhhh... Ahahahhh nghhh..." Matanya merem melek menikmati setiap kali penis besar itu menghantam prostatnya, matanya menjuling, dia juga menjulurkan lidahnya seperti anjing kecil yang seolah meminta hadiah dari majikannya.

"Rasakan cement ku, Slut~"

Dan si pria besar langsung menyemburkan semua cairan cintanya ke dalam tubuh si mungil.

"Hangat, rasanya seperti semuanya masuk ke perutku..." Si mungil berbisik menggoda, dengan gerakan mengusap perut mulusnya. Sesekali dia menikmati masa-masa orgasmnya yang luar biasa ini.

Beberapa jam sebelum kejadian di atas...

"Na, yakin mau ngajak Jeno?"

"Yakin, emang kenapa?"

Kini seorang pria mungil bernama Nana tengah berkumpul bersama circlenya di Cafe dekat kampus mereka.

"Yaa, kan lu tau sendiri... Jeno itu cupu, yakin mau lu pamerin ke anak-anak lain?"

Nana memutar malas bola matanya, memangnya salah memiliki pacar yang penampilannya cupu? Teman-temannya kadang terlalu berlebihan.
Nana dan Jeno sudah berpacaran selama setahun ini, dan selama itu pula banyak yang mengatai Jeno tidak tau diri karena dia yang cupu berani memacari Nana yang seorang idola kampus.

"Na, lu mikir deh... Circlenya si Heejin pasti ngejulid lagi ntar."

"Ngejulid lagi, gua tampar tuh muka emak-emak." Balas Nana.