Favorite Tunes

GOT7 - Poison

𝚆𝚊𝚛𝚗𝚒𝚗𝚐 : 𝙼𝚊𝚝𝚞𝚛𝚎 𝚂𝚝𝚘𝚛𝚢

𝙳𝚎𝚖𝚒 𝚔𝚎𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚊𝚓𝚊𝚒𝚋, 𝚒𝚗𝚒 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚏𝚒𝚔𝚜𝚒 𝚋𝚎𝚕𝚊𝚔𝚊 𝚓𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚍𝚒 𝚊𝚗𝚐𝚐𝚊𝚙 𝚜𝚎𝚛𝚒𝚞𝚜 𝚊𝚙𝚊𝚕𝚊𝚐𝚒 𝚜𝚊𝚖𝚙𝚊𝚒 𝚜𝚊𝚕𝚝𝚢 𝚙𝚕𝚒𝚜𝚜𝚜𝚜 𝚒𝚗𝚒 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚑𝚒𝚋𝚞𝚛𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚖𝚊𝚝𝚊.

...

Derap langkah gadis itu semakin cepat, jantungnya berpacu pada waktu berharap pria di belakangnya akan segera menyerah dan pergi.

Ia bahkan tak berani untuk menatap kebelakang, ia takut jika pria di belakangnya telah menyusulnya dan berhasil menangkapnya.

" Mau kemana? "

Bisikan itu tepat di telinganya membuat orang-orang di sana menatap mereka dengan tatapan aneh, bagaimana bisa tidak? Gadis itu berteriak hingga kuping pria itu berdenging.

Berkali-kali teman-temannya mengingatkan pria itu untuk tidak bodoh dan sadar dengan apa yang telah ia lakukan, bahkan nasehat dan ceramah sebagainya bisa setebal kamus jika ia sudah duduk diam dikelilingi oleh temannya.

" Bikhyeo... " Lirih gadis itu.

" Jika aku tidak mau? "

Gadis itu tampak lelah, kisah cinta mereka yang sudah bukan rahasia umum lagi membuatnya tertekan.

" Park Jin Young, berulang kali aku bilang kita tidak memiliki hubungan apapun lagi! " Gadis itu marah.

Pria pemilik nama Park Jin Young tersenyum manis padanya, ini kah yang di sebut bodoh oleh teman-temannya? Walaupun berkali-kali putus hingga ia lupa berapa kali ia harus mengejar kembali gadis di depannya ini, kenapa ia bagai candu untuknya.

" Ayo kita ke apartemen, kita bahas lebih mendalam——

" Terakhir kali aku pergi kau bahkan mengajak ku tidur bersama! "

" Oh benarkah? Lalu kenapa kita putus? "

" Kau gila?! "

" Sepertinya... Sepertinya aku gila karena mu. "

Gadis itu mengerang kesal, ia menerobos tubuh kokoh pria itu dan berjalan dengan langkah besar untuk pergi. Ia cukup muak dengan semua ini, semua yang ia lalui terasa palsu.

.
.
.

" Kau berhentilah menganggunya! Kau tidak memikirkan perasaan gadis itu? " Ucap salah seorang pemuda tampan yang duduk di antara mereka.

" Ini bahkan sudah tahun ke 3 Hyung terus menganggunya, aku cukup kasian melihat Noona. "

" Berhentilah berbicara sebelum aku melempar ini! " Ucapnya mengangkat sebuah botol soju yang telah kosong isinya.

Semua orang di sana terdiam, walaupun mereka yakin jika pria itu belum sepenuhnya mabuk, tapi ia yakin mabuk sekalipun mereka bisa terbunuh di tangannya.

Salah seorang yang paling tua di antara mereka melirik Jinyoung dengan ponselnya yang tergeletak di atas meja. " Ponsel siapa itu? Ada panggilan masuk. " Ucapnya dan menyesap tequila.

Jinyoung mengambil ponsel miliknya, senyumnya mengembang jelas melihat pemilik nama " Sudah ku katakan ia tidak bisa lepas dari pesonaku.. " Ucapnya memperlihatkan nama penelepon.

Mereka berdecih mendengar itu, hanya orang dekatnya yang tau betapa cintanya seorang Jinyoung pada gadis itu. Dalam tiga tahun terhitung puluhan kali mereka putus lalu menjalin hubungan kembali, sad ending?