22 Maret 2013

14 Maret 2021

[OhmNanon Area]

14 Maret 2021

20: 40
_______________

Kegaduhan terdengar jelas, perdebatan antara yang lebih tua dan lebih muda di ruang keluarga membuat 2 orang yang memperhatikan mereka ikut tegang, mereka hanya mampu melihat tanpa berani melerai namun sama sama khawatir.

"Daddy bisa gak sih ngerti sama perasaan Ohm? Ngerti apa yang udah Ohm rasain selama ini, Ohm gak minta itu semua, Ohm juga gak mau dad gak mau! Please jangan paksa Ohm kayak gini, semua udah gak penting menurut Ohm." Teriaknya dan akhirnya melemah, dan tubuhnya merosot ke bawah.

"Kamu tetap harus Ohm, kamu harus bisa melakukan hal ini, Daddy yakin semua akan baik baik saja, Daddy janji." Suaranya bergetar ketika melihat reaski sang anak ketika mengetahui hal yang akan di selenggarakan telah di ujung waktu.

"Hiks....hiks....kalian gak ngerti gimana rasanya jadi aku, gimana terluka nya aku dan gimana nyeselnya aku hiks hiks dan gimana rasanya kehilangan...aku mohon jangan paksa aku hiks...hiks... Dad, mom please tahun ini aja ya, please ini terlalu menyakitkan buat Ohm, Ohm janji tahun depan Ohm bakalan nurut sama kemauan kalian tapi enggak buat tahun ini please... Hiks hiks.." isakan memilukan terdengar seperti sayatan di dada ketiga pria berbeda umur itu. Hingga pria yang menyandang sebagai - ibunya ikut bersimpuh dan memeluk erat tubuh putra bungsunya yang tengah bersimpuh.

"Ohm, mommy minta maaf. Tapi undangan ini udah di sebar kan, kamu gak mau kan bikin keluaraga kita jadi bahan gunjingan setiap orang? Please ya Ohm, tahun ini dan tahun depan jangan." Bujuk sambil mengusap usap punggung sang anak.

"KALIAN NGERTI GAK SIH? AKU SAKIT! AKU LUKA, AKU MENDERITA DAN KALIAN MASIH MIKIRIN MALU SOAL OMONGAN ORANG LAIN? SADAR GAK SIH KALIAN MALAH NAMBAH LUKA DI ATAS LUKA OHM SELAMA BERTAHUN TAHUN! TANPA KALIAN RASAIN SEDIKIT PUN!

KALIAN BISA GAK SIH SEHARI AJA GAK MAKSA AKU BUAT NGELAKUIN HAL YANG EMANG BIKIN AKU, ANAK KALIAN MENDERITA? UDAH CUKUP AKU DI BUAT GILA SAMA KEADAAN DAN KEHILANGAN BEGITU JUGA DENGAN PENYESALAN. JANGAN DI TAMBAHIN SAMA PERMINTAAN KALIAN YANG BIKIN AKU TAMBAH SAKIT, KALIAN SADAR GAK SIH, KALAU ANAK KALIAN INI UDAH LAMA GAK NYENTUH KATA BAHAGIA!!!

KALIAN CUMA PERDULI GIMANA CARANYA KALIAN BISA SEMPURNA DI MATA SEMUA ORANG, KALIAN GAK AKAN PERNAH BERHENTI KALAU YANG KALIAN CARI CUMAN KESEMPURNAAN! DI DUNIA, FANA INI GAK ADA YANG NAMANYA SEMPURNA. JADI STOP MAKSAIN DIRI BUAT MENUHIN EKSPETASI SEMUA ORANG YANG GAK KALIAN KENAL!!! PLEASE OHM CAPEK, OHM SAKIT LOH ! APA KALIAN PERDULI? ENGGAKKAN!! ENGGAK ADA YANG NGERTI DAN PERDULI SAMA OHM KECUALI NANON! CUMAN NANON YANG SELALU NGERTIIN OHM, CUMA NANON YANG SEMPURNA CUMA NANON GAK ADA YANG LAIN!!!." Ohm berteriak histeris ketika lukanya malah di tambah luka, orang tuanya sangat kejam menurutnya selalu membuat dirinya merasa dalam keadaan terburuk yang pernah ia alami, Ohm lelah tapi Ohm ingin menebus banyak hal.

"Berhenti berbicara seperti itu Ohm, kamu dan dia gak bakalan bisa sama sama, kita keluarga kamu, kita yang ngerti kamu, bukan Nanon! Berhenti berharap dengan pengharapan yang gak akan ngehasilin apa apa Ohm, berhenti ini waktunya kamu melanjutkan perjalanan kamu tanpa bayangan dia!." Lirih, sangat. Gulf juga tidak tahan melihat bagaimana hancurnya putra bungsunya,Gulf juga terluka ketika senyuman menawan hilang dari wajah putra bungsu nya.

"Dad, sama mommy minta maaf, tapi kita gak bisa hindarin ini Ohm, ini akan ada setiap tahunnya dan kamu harus siap. di negara kita merayakan hal ini wajib, demi memenuhi syarat dan kewajiban kita sebagai warga negara Ohm. Hanya itu." Bujuk Gulf lagi, jika saja negara membebaskan kan antara merayakan atau tidak nya hari ini, mungkin dirinya juga tak akan pernah memaksa Ohm masuk kedalam jurang kesakitan kembali, tapi apalah daya, ini adalah salah satu agenda wajib di negara ' Appreciation For Every Soul [ AFES ]🏳️‍🌈'