Chapter 04

1K 125 0
                                    

Pria mabuk itu sudah babak belur dipukuli oleh Christ,"Hahhh Makasih Tuan"Sara Menghela Nafas Sembari Memegang Dada nya,"Bagian Mana yang disentuh?"Tanya Christ.

"Hah?"tanya sara,"Bagian Mana Yang Disentuh?!!"Tegas Christ, Sara hanya menatap bingung pria didepannya ini, dia hanya menunjuk lengan, leher, dan rahang,"Sudah Itu Saja"

Christ tampak mengecheck bagian bagian yang sara tunjuk, hanya saja rahang istrinya tampak merah,"Sudah Kita Pulang Saja"Ucap Christ.

"Tapi Ponselku...."Lirih Sara,"Aku Akan Memberikanmu ponsel baru?!!"Ucap Christ, Sara Menggeleng, Gadis Itu Melangkah kan kaki kearah kost nya dan meninggalkan pria itu.

Christ hanya menggeleng,"Dasar Keras Kepala!"gumam Christ sembari menatap Sara yang masuk kedalam sebuah pintu.

Akhirnya ia menghampiri sara yang berada di dalam kost itu, saat sara sudah mengambil ponsel dan chargernya ia ingin menuju keluar namun tertabrak oleh sesuatu yang keras.

Ia menghelus dahi nya,"duhh"

"Sudah?"tanya Christ, Sara Melotot, "TUAN KENAPA MASUK!!!"Tekan Sara,"Kenapa?"Tanya Christ,"Aduhh Nanti kalau orang liat dikira kita ngapa ngapain lagi"

"Ya tidak apa apa kan kita ngapa ngapa in? Kita sudah suami istri, lagipula ini di Korea, orang sudah biasa jika pacar pria menemui pacar wanita nya disebuah kamar"Ucap Christ.

"Ahh ya kau benar juga"Sara baru ingat jika ini bukan di Indonesia tapi di negara yang tidak dibatasi soal sex nya.

"Ayo pulang"Ajak Christ, Sara Mengangguk, Mereka pun kembali ke mobil dan berjalan.

"Apa kau tidak lapar tuan?"Tanya sara yang menghelus perutnya,"Ada Apa, Kau Lapar?"Tanya Christ kembali.

Saat Christ menoleh sara sudah tersenyum sambil mengangguk,"Apa makan mie instan saja yahh?"lirih sara,"Yahh tadi di kost ku ada mie instan, tapi aku meninggalkannya"

Sara Meraih Tas Ransel nya Yang sudah ia bawa dari kost.

"Mie instan-Mie Instan"omel Christ,"Sebaiknya kita makan dirumah saja, disana pasti banyak makanan"Ucap Christ, "Ya, kau benar juga tuan, kan habis pesta, pasti ada makanan"Sara Tersenyum Tipis.

Tak lama mobil sudah memarkirkan mobilnya di parkiran rumahnya, mereka masuk dan melihat rumah sudah bersih, yang tadinya ada latar merah sekarang sudah kosong.

Sara tampak mencari cari meja yang isinya makanan, dan Christ melihat rumah seperti rumahnya yang sebelumnya, bersih dan elegan.

"Dimana Makanannya?"Tanya Sara,"Entah"Christ Berjalan Terlebih dahulu, Ia Berjalan Kearah yang sara sendiri tidak tahu.

"Tuan Christ! Tunggu akuuu"Sara Berlari Menyusul sang suami, dilihatnya Christ sudah membuka kulkas yang memiliki dua pintu itu.

"Ada makanan?"Sara Menyender di kitchen dengan kepala yang mendongak keatas, Christ menggeleng,"Tidak Ada"

"Yahhhh"

"Sebentar kau tunggu disini"Ucap Christ yang meninggalkan sara sendirian didapur,"Okeyy..."

Christ berjalan ke lantai tiga yang memiliki 5 kamar, kamar Christ, kamar Chloe, kamar Victor dan Jane, kamar khusus Jane kalau marah dan malas tidur sekamar oleh victor, dan kamar yang sekarang digunakan oleh Christ dan istrinya.

Ia menuju kekamar orang tua nya namun saat tiba didepan pintu...

MMMHHHH OUHHHH

AHHH EUMMHHHHH

VICHH OUHHHHHHH

Christ mematung, Ia pun berlari kelantai satu menggunakan tangga yang tak dapat dinilai jumlah anak tangga nya.

Sara melihat Christ berlari pun mengerutkan keningnya,"Ada Apa Tuan?"Tanya Sara Bingung.

"hahh tidak..."Christ Mengatur nafasnya.

Seumur hidup baru satu kali ia mendengar desahan, benar benar mengerikan kata Christ.

"Sudah kita makan mie instan saja, dikulkas hanya ada mie instan, tidak apa kan?"tanya Christ,"tentu saja"

Christ membuka pintu kulkas dan meraih dua bungkus mie instan kuah itu dan memasaknya Untuk sara.

Karena sara bilang bahwa ia tak mengerti menggunakan kompor induksi yang ada didapur.

"Tuan! Ajarkan aku caranya menggunakan kompor induksi ini"Seru Gadis itu, Christ menghela nafas dan mengajarkan sara cara memasak menggunakan kompor induksi.

"Ohhh begitu"Sara mengangguk,"Ihhh bigiti, mie nya sudah masak"Kesal Christ,"Hehe, ayo Makan!!"Sara Mengalihkan Perhatian.

"Ada nasi gak?"tanya sara, Christ langsung menoleh,"Ada di magic com, tapi untuk apa?"tanya Christ.

"dimakan dengan mie instan ini dong!! Aku kira orang Korea biasa makan mie dengan nasi"ucap sara,"memangnya kau bukan orang Korea?"tanya Christ.

"Bukann, aku warga plus enam dua"Ucap Sara,"Plus enam dua? Negar apa itu?"tanya Christ yang belum mengerti,"Indonesia!!"

UHUK UHUK!!!

Christ Keselek karena ia sedang menyeruput mie,"APA?!!!"Kaget Christ, Ia Benar Benar Terkejut, Wajah Wajah Sara Benar Benar bak seperti orang Korea.

"Kenapa wajahmu tidak seperti wajah orang Indonesia?"tanya Christ yang masih kaget,"Karena Kakekku orang Korea"Ucap Sara,"Keren kan??"Sara Menyeringai licik.

Christ kembali datar,"Tidak!"Ia kembali menyeruput mie,"Cihh"Sara Pun Melanjutkan Memakan mie instan itu.

Christ benar benar tak menyangka jika sara adalah orang Indonesia, karena dari mata, hidung, alis, bibir, dan kulit benar benar Korea sekali.

Bahkan ia mengira jika sara adalah Korea campur English, benar benar mengejutkan.

Namun tiba-tiba Christ tak sengaja melihat bungkus mie instan yang mereka makan di sampingnya, tunggu

6/2/2018

Matanya melotot saat melihat itu, berarti mie yang sudah masuk kedalam lambungnya adalah mie.....

KARDALUARSAA!!!!!!!

"TIDAK!!!! LAMBUNGKU YANG MALANG!!!!"Teriak Christ yang membuat sara meloncat kaget.

"Ada apa tuan?"tanya sara kembali memasukkan mie kedalam mulutnya menggunakan sumpit,"Sar...Mie nya Kadaluwarsa"Lirih Christ, Sara Membesarkan matanya dan menyemburkan mie nya ke depan wajah rupawan Christ.

"Oh tidak..."Sara melihat wajah Christ yang dilumuri mie instan yang keluar dari mulutnya, antara mau tertawa dan takut.

Bersambung....

Maaf kalau typo ygy.

Istri Pura-pura ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang